Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

2 Desa di Natuna Tersapu Longsor, Puluhan Orang Masih Tertimbun, Lokasi Jadi Kendala

Dua desa tersapu longsor yang terjadi Senin (6/3/2023) siang yakni Gentong dan Air Nusa di Pulau Serasan

Editor: muslimah
TribunBatam.id/Istimewa
LONGSOR DI NATUNA - Kondisi terkini longsor di Serasan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri, Senin (6/3/2023). Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunBatam.id, longsor di Serasan Natuna terjadi sekira pukul 11.15 WIB, Senin (6/3/2023). 

Desa berada di bibir tebing

Plt Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BNPB, Abdul Muhari, mengatakan posisi desa yang tersapu longsor berada di bibir tebing.

"Posisi desa memanjang di bibir tebing yang tidak terlalu curam. jadi desa mengikuti jalan, jalan menyisir bibir tebing itu," katanya, dikutip dari kanal YouTube KompasTV.

Muhari melanjutkan, Kepala BNPB Mayjen TNI Suharyanto dan sejumlah pejabat BNPB lainnya dijadwalkan menuju ke lokasi pada Selasa (7/3/2023).

Tim akan melihat secara langsung kondisi di lapangan dengan membawa dukungan logistik dasar yang dibutuhkan masyarakat.

"Kita (terlebih) melihat situasi di lapangan, dukungan berikutnya bisa disesuaikan dengan kondisi di sana," imbuhnya.

Muhari juga membenarkan kondisi akses menuju lokasi longsor sulit diakses.

Sehingga pihak BPBD akan mengerahkan helikopter untuk memudahkan pengiriman bantuan.

"(Kita) mencoba mempersingkat waktu proses transportasi dasar lewat udara bukan laut," tegas Muhari.

Informasi tambahan, hingga saat ini sudah ada 15 warga dilaporkan tewas akibat bencana tanah longsor.

Sementara jumlah korban yang masih dicari mencapai puluhan orang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD Natuna), Raja Darmika mengungkapkan belum mengetahui secara pasti berapa korban jiwa dalam longsor di Natuna itu.

Sebab kondisi jaringan telekomunikasi di sana mengalami gangguan.

"Betul, longsor lagi di Serasan. Informasinya ada korban jiwa. Tapi belum tau pasti berapa jumlahnya karena jaringan sedang gangguan," kata Raja Darmika kepada TribunBatam.id.

Raja Darmika akan bertolak menuju Pulau Serasan menggunakan kapal milik Pemda Natuna, KM Indra Perkasa.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved