Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

BREAKING NEWS: Seorang Nenek Tewas Tertabrak Kereta Api di Gondang Sragen

Seorang nenek meninggal dunia usai tertabrak KA Gajayana jurusan Jakarta - Malang di perlintasan KA Km 128 Dukuh Mentir, RT 25, Desa Wonotolo, Gondang

Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: muslimah
PMI Sragen
Relawan PMI Sragen ketika mengevakuasi korban kecelakaan KA Gajayana jurusan Jakarta - Malang di perlintasan KA Km 128 Dukuh Mentir, RT 25, Desa Wonotolo, Kecamatan Gondang, Sragen, Jumat (10/3/2023) 

 
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Seorang nenek meninggal dunia usai tertabrak Kereta Api (KA) Gajayana jurusan Jakarta - Malang di perlintasan KA Km 128 Dukuh Mentir, RT 25, Desa Wonotolo, Kecamatan Gondang, Sragen.

Nenek tersebut diketahui bernama Sukiyem (59) warga Dukuh Klecorejo, RT 26, Desa Wonotolo, Kecamatan Gondang Kabupaten Sragen.

Kasi Humas Polres Sragen Iptu Ari Pujiantoro mewakili Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama mengatakan kejadian itu terjadi sekira pukul 03.30 WIB, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: Akun Facebook Wakil Ketua DPRD Sragen Diretas, Digunakan untuk Menipu, Teman-temannya Jadi Sasaran

Baca juga: Pengendara Sepeda Motor di Brebes Tewas Terseret Banjir di Kawasan Pegunungan Lio Salem

Ari mengatakan kejadian tersebut diketahui dua petugas keamanan yang sedang bertugas jaga di stasiun Kedungbanteng.

Petugas mendapat laporan dari Masinis KA Gajayana ada seorang perempuan berjalan kaki melintasi rel KA tertabrak kereta.

Mendapatkan informasi tersebut, kedua sekuriti itu langsung melakukan pengecekan di sekitaran lokasi dan mendapati korban dalam keadaan meninggal dunia.

"Saat di cek, posisi jenazah disamping rel kereta dalam keadaan tergelatak kepala pecah kaki kiri lecet, bahu kiri patah. Atas Kejadian tersebut korban dibawa ke RSUD Sragen untuk dilakukan visum," terang Ari.

Ari melanjutkan keterangan dari pihak Keluarga korban bahwa korban menderita gangguan jiwa.

Pihak keluarga menerima kejadian tersebut dan tidak menuntut dilakukan autopsi.

Proses evakuasi korban dilakukan tim relawan PMI Sragen. Ketua PMI Sragen, Ismail Joko Sutrisno mengatakan pihaknya mendapatkan informasi pada pukul 04.00 WIB.

"Menindaklanjuti informasi tersebut, relawan melakukan respon untuk assesment dan evakuasi korban dengan menggunakan ambulans rescue medic Alfa 01 PMI Sragen," kata Ismail.

Setelah tiba di lokasi, tim Alfa 01 melakukan koordinasi dan assesment bersama dengan unsur terkait di lokasi kejadian.

Setelah melakukan koordinasi, korban di evakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

"Korban Sukiyem kondisi meninggal dunia, luka di lengan atas kanan, pergelangan tangan kanan, dan sejumlah luka lainnya," imbuh Ismail. (uti)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved