Berita Bogor

Apa itu Handjob dalam Kasus Mutilasi Mayat dalam Koper di Bogor?

Rumor handjob dalam kasus pembunuhan dan mutilasi di Bogor mencuat, lalu apa sebenarnya arti handjob itu sehingga terjadi perbuatan keji.

Dok. Polisi
Koper merah berisi mayat ditemukan di Kampung Baru, Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023) pukul 07.15 WIB. 

TRIBUNJATENG.COM -- Rumor handjob dalam kasus pembunuhan dan mutilasi di Bogor mencuat, lalu apa sebenarnya arti handjob itu sehingga terjadi perbuatan keji.

Handjob menurut wikipedia adalah masturbasi atau onani oleh mitra seksualnya yang biasanya untuk mencapai ejakulasi.

Itulah pengakuan pelaku pembunuhan mutilasi terhadap rekannya yang bekerja sebagai penerjemah Bahasa Mandarin tersebut.

DA pelaku kasus mutilasi mayat dalam koper di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ditangkap polisi di Yogyakarta.

DA (35) membunuh dan memutilasi teman prianya R (43). DA bekerja sebagai sopir taksi online, sementara R sebagai penerjemah bahasa mandarin 

Pria berinisial DA (35) membunuh dan memutilasi teman prianya R (43). Potongan tubuh R dimasukkan DA ke dalam koper merah dan ditemukan di kawasan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Keduanya telah tinggal bersama di apartemen di kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Banten sejak 4 bulan belakangan.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin menjelaskan DA diketahui bekerja sebagai sopir taksi online, sementara R bekerja sebagai penerjemah bahasa Mandarin. Belakangan DA menjadi sopir pribadi R.

"Kalau si korban pekerjaan sehari-harinya sebagai translator bahasa Mandarin. Si pelaku pertama kali mengenal korban karena korban pesan Grab ke dia," kata Iman Imanuddin di Mapolres Bogor kepada wartawan, Sabtu (18/3/2023).

Kemudian keduanya merasa saling cocok. Hingga akhirnya korban berlangganan dengan DA untuk mengantarnya ke mana-mana.

"Kemudian pelaku sebagai driver Grab merasa cocok, menjadi langganan, lalu kemudian mereka tinggal bersama-sama," tuturnya.

Iman Imanuddin mengatakan bahwa motif yang melatarbelakangi pelaku berinisial DA melakukan aksinya, karena adanya pertengkaran.

Penyebabnya kata Iman, korban meminta pelaku untuk melakukan hal yang tidak senonoh. 

"Untuk motifnya sementara yang kami peroleh dari keterangan tersangka. Tersangka bertengkar karena diminta melakukan Handjob oleh si korban. Terjadi pertengkaran, namun demikian kami masih melakukan pendalaman," kata Iman. 

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved