Berita Kriminal

Gelagat Perampok Indomaret Bersenjata Api di Cilacap, Pura-Pura Beli Minuman Sebelum Beraksi

Satreskrim Polresta Cilacap berhasil mengungkap kasus perampokan salah satu minimarket di Nusawungu, Cilacap yang terjadi pada Jumat (17/3) pekan lalu

Ist. Humas Polresta Cilacap
Satreskrim Polresta Cilacap saat mengungkap kasus perampokan dan penganiayaan di Indomaret Nuswungu, Cilacap, Kamis (23/3). 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Satreskrim Polresta Cilacap berhasil mengungkap kasus perampokan salah satu minimarket di Nusawungu, Cilacap yang terjadi pada Jumat (17/3) pekan lalu.

Pelaku adalah DB (30) warga Kecamatan Sumpiuh, Banyumas.

Saat kejadian, pelaku DB menggunakan jaket warna merah dan memakai helm warna hitam serta masker warna hitam.

Aksi tersebut sebelumnya juga membuat warga Cilacap geger karena video rekaman CCTV minimarket tersebar dan viral di sosial media.

Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto dalam konferensi pers menuturkan, aksi perampokan terjadi pada malam hari pukul 21.45 WIB.

Pelaku tidak hanya merampok uang di minimarket itu, namun juga menganiaya karyawan disana.

"Dalam melakukan aksinya, pelaku membawa senjata warna silver yang menyerupai senjata api.
Senjata tersebut digunakan untuk menganiaya karyawan minimarket," ungkap Fannky kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (23/3/2023).

Lebih lanjut dijelaskan Fannky, kejadian bermula saat pelaku berpura-pura membeli minum di minimarket itu.

Setelah membeli sebuah minuman, kemudian pelaku keluar dan duduk dikursi teras minimarket sembari mengawasi suasana disekitar.

Setelah dirasa aman, pelaku langsung menjalankan aksinya dengan masuk kembali kedalam minimarket.

Didalam, pelaku langsung menuju ke kasir yang saat itu sedang menghitung uang.

Tentu aksi itu dilakukan DB bukan dengan tangan kosong, DB diketahui menodongkan senjata warna silver yang menyerupai senjata api kepada kasir agar kasir mau memberikan uang sejumlah Rp5 juta itu.

"Saat itu pelaku juga memberikan sebuah plastik kepada kasir untuk wadah uang, namun kasir tetap tidak mau memberikan uang tersebut," tutur Fannky.

Dikatakan Fannky, karena pelaku tidak berhasil merampas uang dari kasir,  kemudian pelaku mengambil semua uang yang ada dilaci kasir.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved