Kesehatan
Apa Itu Penyakit ISPA? Ini Cara Penularan, Pencegahan Serta Pengobatannya
Apa itu penyakit ISPA? Berikut tentang cara penularan penyakit pernapasan, pencegahan serta pengobatannya.
Penulis: non | Editor: galih permadi
Apa Itu Penyakit ISPA? Ini Cara Penularan, Pencegahan Serta Pengobatannya
TRIBUNJATENG.COM - Apa itu penyakit ISPA? Berikut tentang cara penularan penyakit pernapasan, pencegahan serta pengobatannya.
Apa Itu Penyakit ISPA?
ISPA adalah singkatana dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut.
Kondisi ini dapat terjadi pada beberapa organ pernapasan seperti sinus, faring, laring hingga hidung.
ISPA adalah salah satu penyakit menular dan rentan mengenai anak-anak, di mana imunitas mereka memang masih dalam perkembangan.
Selain itu, kondisi ini juga banyak terjadi pada lansia, yang biasanya telah mengalami penurunan kekebalan tubuh.
Beberapa contoh ISPA adalah flu biasa, influenza, sinus, dan radang tenggorokan.
ISPA disebabkan oleh adanya infeksi virus atau bakteri pada saluran pernapasan.
Baik pernapasan atas maupun bawah dapat terserang infeksi, namun paling sering terjadi pada bagian pernapasan atas.
Beberapa jenis virus yang dapat menyebabkan orang terkena ISPA adalah sebagai berikut:
Rhinovirus (dapat menyebabkan flu)
Pneumokokus (menyebabkan pneumonia dan meningitis)
Adenovirus (dapat menyebabkan bronkitis, pneumonia dan flu)
Virus Influenza (dapat menyebabkan flu)
Virus Corona (menyebabkan penyakit covid19)
Sementara, bakteri yang dapat menyebabkan ISPA adalah sebagai berikut:
Streptococcus
Haemophilus
Staphylococcus aureus
Klebsiella pneumoniae
Mycoplasma pneumoniae
Chlamydia
Penularan ISPA sendiri dapat terjadi melalui kontak dengan percikan air liur orang yang terinfeksi.
Bisa lewat penyebaran udara ataupun sentuhan dengan benda yang terkontaminasi virus atau bakteri penyebab ISPA.
Beberapa gejala umum yang biasanya dirasakan oleh pengidap ISPA, berikut di antaranya:
Batuk
Demam
Nyeri kepala
Hidung tersumbat
Nyeri tenggorokan atau nyeri telan
Timbul gejala sinusitis (hidung beringus, demam dan wajah terasa nyeri)
Kekurangan oksigen sehingga menyebabkan warna kulit menjadi kebiruan
Kesulitan untuk bernapas
Pengobatan ISPA
Melansir laman situs Siloam Hospital, ISPA yang disebabkan oleh virus biasanya akan sembuh dalam waktu 1-2 minggu.
Sehingga tidak diperlukan pengobatan yang intensif, kecuali dokter menemukan indikasi penyakit berbahaya.
Beberapa penanganan yang biasa dilakukan pada pasien pengidap ISPA adalah:
Mengonsumsi obat pereda demam dan nyeri pada tubuh
Mengonsumsi obat batuk
Mengonsumsi obat untuk peradangan atau pembengkakan saluran pernapasan
Istirahat dengan cukup serta memperbanyak minum air putih
Minum lemon hangat atau madu untuk meredakan batuk
Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi untuk melancarkan pernapasan
Cara-cara di atas cukup untuk menangani ISPA ringan.
Namun apabila gejala yang dirasakan tidak kunjung membaik maka sebaiknya Anda mengunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan. (*)
tribunjateng.com
pemicu ISPA
gejala ispa
ISPA
penyakit ispa
apa itu penyakit ispa
penyakit ispa pada anak
penyakit ispa disebabkan oleh
Kasus Kanker Serviks Masih Tinggi, Ahli Imbau Masyarakat Lakukan Revaksinasi HPV |
![]() |
---|
Seorang Lansia Masuk Rumah Sakit gara-gara Ikuti Saran Chat GPT |
![]() |
---|
Pejuang Dua Garis Biru, Ini Biaya Program Bayi Tabung di Kota Semarang |
![]() |
---|
Angin Segar Profesi Bidan di Kendal, Diizinkan Buka Praktek Mandiri Setelah 9 Tahun Vakum |
![]() |
---|
Khasiat Minuman Jahe Merah Hangat untuk Kesehatan Tubuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.