Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pembunuhan Berantai Dukun Banjarnegara

Penampakan Rumah Mewah Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang yang Bunuh 12 Orang di Banjarnegara

Video dengan narasi rumah mewah milik Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara yang bunuh 12 orang beredar di media sosial.

Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
Kolase Tribunjateng
Penampakan Rumah Mewah Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang yang Bunuh 12 Orang di Banjarnegara 

TRIBUNJATENG.COM - Video dengan narasi rumah mewah milik Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara yang bunuh 12 orang beredar di media sosial.

Video penampakan rumah mewah milik Mbah Slamet itu diunggah akun Tiktok @wong.gunung.project.

Dalam video yang diunggah pada Selasa (4/4/2023) itu tampak sebuah rumah mewah 2 lantai.

Tiang rumah itu bemotif marmer dengan warna coklat muda.

Baca juga: Viral Wanita Nekat Rampas Mobil Pria yang Baru Dikenal, Beberkan Alasan Perbuatannya Soal Utang

Kemudian rumah itu memiliki cat keabuan.

Sementara itu banyak warga yang berdiri di depan rumah dukun tersebut.

"Inilah rumah dukun yg viral di Banjarnegara," tulis pengunggah.

Baca juga: Hasil Otopsi, Ada Bekas Luka Bekap pada Wajah Mayat Bayi Ditemukan di Blora

Video ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

@Mega Lis Tyah "uang korban nya buat bangun rumah"

@Kuneffe "Klu di amati rumah ny masih agak Baru..Kok istri bilang rumah ortu ny istri,"

@Rohaye112 "rmhnya aja bagus g mgkin istrinya g tau"

@wong ngapak "perhiasannya juga banyak"

Dukun bernama asli Tohari ini sendiri menggunakan uang korbannya untuk membayar hutang.

Awalnya ia menjanjikan kepada korban bisa menggandakan uang dari Rp 70 juta menjadi Rp 5 miliar.

Namun ternyata, ia malah membunuh para korbannya hingga berjumlah 12 orang.

Kasus ini sendiri terbongkar dari laporan salah satu anak korban, GE kepada Polres Banjarnegara pada 27 Maret 2023.

GE mengaku pernah diajak ayahnya yang berinisial PO untuk bertemu dengan dukun asal Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara pada Juli 2022 lalu.

Lalu pada 20 Maret 2023, PO kembali ke Banjarnegara sendirian.

PO lalu mengirim kabar dan mengirim lokasi rumah sang dukun.

Dalam chat itu korban meminta anaknya untuk berjaga-jaga jikalau terjadi sesuatu padanya.

Hingga akhirnya PO tak bisa dihubungi dan ditemukan dikubur Mbah Slamet di dekat hutan.

Setelah ditelusuri, ternyata Mbah Slamet telah membunuh 11 korban lain. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved