Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pembunuhan Berantai Dukun Banjarnegara

Theresia dan Okta Korban Dukun Slamet Banjarnegara Hilang Sejak 2021, Sering Datang Dalam Mimpi

Kakak kandung korban Theresia Dewi, Yusuf Edi Gunawan bercerita, setelah sekian lama hilang, keluarga ada yang 'didatangi' kedua korban dalam mimpi

Editor: muslimah
Istimewa via Tribun Jogja
Korban dukun pengganda uang yakni Theresia Dewi (47) dan anaknya, Okta Ali Abrianto (31) tercatat sebagai warga Perum Tanjung Harapan, Desa Banjarnegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang. 

TRIBUNJATENG.COM - Theresia Dewi dan putranya sudah diidentifikasi sebagai korban dukun pengganda uang asal Banjarnegara, Mbah Slamet Tohari.

Saat dikuburkan oleh dukun Slamet, Theresia mengenakan sejumlah barang yang dikenali keluarga.

Ia juga mengantongi kunci mobil

Selain itu polisi juga sudah melakukan tes DNA.

Baca juga: Theresia Baru Dapat Uang Ratusan Juta dan Beli Mobil Baru sebelum Dibunuh Dukun Slamet Banjarnegara

Baca juga: Akan Ada Kejutan Dalam Pidato Anas Urbaningrum Setelah Bebas, Disebut Punya Agenda Khusus dengan SBY

Theresia Dewi (47) dan anaknya, Okta Ali Abrianto (31) tercatat sebagai warga Perum Tanjung Harapan, Desa Banjarnegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.

Keduanya hilang kontak dengan keluarga setelah pergi ke Banjarnegara pada November 2021.

Dan kini keduanya sudah ditemukan dan menjadi korban Mbah Slamet, Banjarnegara, Jawa Tengah.

Kakak kandung korban Theresia Dewi, Yusuf Edi Gunawan (64) bercerita, setelah sekian lama hilang, keluarga ada yang 'didatangi' kedua korban dalam mimpi.

Yusuf mengatakan, setelah hilang kontak dengan adik dan keponakannya tersebut.

Beberapa keluarga terdekat sempat memimpikan kedua korban.

"Yang diimpikan itu anak keempat saya, Devi, itu sebelum puasa. Dia bilang kalau adik saya sama Okta datang ke rumah. 

"Ibunya ngomong paling yo kembange turu (Bunga tidur),

"Wis teko didongake sing apik-apik wae. (sudahlah didoakan yang baik-baik saja), Kemudian, istri saya juga baru-baru ini dimimpiin katanya korban datang ke rumah tapi cuma diam saja," ujarnya.

Namun terlepas dari itu, kini keluarga besar sudah lega sebab keduanya ditemukan meskipun dalam kondisi tidak bernyawa.

Setidaknya, jenazah korban sudah kembali ke keluarga dan dapat dimakamkan dengan cara yang baik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved