Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kabupaten Tegal

Mengenal Sosok Yuyun, Pendidik yang Kini Jadi Koordinator Rumah Anak SIGAP Tuwel Kabupaten Tegal

Setelah program Rumah Anak SIGAP Tanoto Foundation masuk ke desanya, Yuyun mendaftarkan diri menjadi koordinator Rumah Anak SIGAP. 

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: deni setiawan
TANOTO FOUNDATION
Yuyun Aniatul Farah, saat menerima SK sebagai koordinator Rumah Anak SIGAP Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, dari Kepala Desa Tuwel Saeful Muslimin beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Yuyun Aniatul Farah membuat program secara berkala yakni remaja putri minum tablet tambah darah (TTD) sebagai upaya pencegahan stunting. 

Mengabdikan diri membantu Pemerintah Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal menjalankan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.

Tidak hanya itu, Yuyun juga mengenalkan remaja putri untuk mengikuti Posyandu. 

Sekilas tentang Yuyun, ia merupakan kader yang dimiliki Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. 

Baca juga: Jangan Lupa Narayafest 2023 Siap Menghibur Warga Tegal, Jumat Minggu, Ada Bazar UMKM dan Komunitas 

Yuyun aktif sebagai kader mulai dari anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Tuwel, kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Tegal, hingga sebagai kader Posyandu. 

Setelah program Rumah Anak SIGAP Tanoto Foundation masuk ke desanya, Yuyun mendaftarkan diri menjadi koordinator Rumah Anak SIGAP

Mengikuti proses pemilihan dan seleksi secara terbuka yang melibatkan aparat pemerintah Desa Tuwel dan staf pemerintah Kecamatan Bojong, Yuyun terpilih menjadi koordinator Rumah Anak SIGAP

Hal menarik dan berkesan yang dilakukan Yuyun terkait program Stunting di Desa Tuwel, yakni memberikan pendampingan pada ibu hamil dan bayi dua tahun (baduta), memberikan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada masyarakat. 

"Rencana saya ke depannya terus memberikan pendampingan pada ibu hamil dan baduta serta memberikan KIE baik secara langsung, via Whatsapp, ataupun video edukasi atraktif."

"Sehingga semakin banyak ibu-ibu yang paham dan mengerti tentang pentingnya pengasuhan balita di usia dini," ungkap Yuyun kepada Tribunjateng.com, Selasa (2/5/2023).

Baca juga: Kesaksian Masinis tentang Peristiwa Sebelum KA Tegal Bahari Tabrak AKBP Buddy Alfrits Towoliu

Pada momen peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ini, Yuyun berpesan kepada masyarakat Desa Tuwel dan sekitarnya terkait percepatan penurunan stunting. 

Hal itu, seperti yang dia kutip dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang kemudian disalurkan kembali kepada masyarakat Desa Tuwel. 

Percepatan penurunan stunting yang dimaksud yakni A, B, C, D dan E. 

Adapun A, yakni Aktif minum tablet tambah darah (TTD) bagi remaja putri satu tablet seminggu sekali. 

Sedangkan konsumsi TTD bagi ibu hamil satu tablet setiap hari (minimal 90 tablet selama kehamilan). 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved