Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ayah Bunuh Anak di Pati

HUJAN TANGIS Warnai Pemakaman Bayi Yang Dibunuh Ayah Kandungnya di Pati, Ibu Korban Jatuh Pingsan

Mustofa tak bisa menahan tangis dan raut kesedihan ketika menggendong jasad cucunya yang sudah terbungkus kafan dan berselimut kain jarik, Rabu (3/5/2

Tribunjateng.com/Mazka Hauzan Naufal
Mustofa menggendong jasad cucunya, N, bayi perempuan berusia tiga bulan yang jadi korban pembunuhan ayah kandungnya sendiri. Jasad N dimakamkan di Makam Carum, Pati, Rabu (3/5/2023) pagi. 

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Mustofa tak bisa menahan tangis dan raut kesedihan ketika menggendong jasad cucunya yang sudah terbungkus kafan dan berselimut kain jarik, Rabu (3/5/2023) pagi.

Cucu Mustofa ialah N, bayi perempuan berusia tiga bulan yang dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri, yakni Mohammad Sholeh Ika Saputra.

Adapun Sholeh adalah putra dari Mustofa.

Melangkah beriringan dengan menantunya, D, Mustofa menggendong jasad N keluar rumah di Kauman RT 4 RW 1, Kelurahan Pati Kidul, Kecamatan/Kabupaten Pati.

Jasad N digendong ke mobil ambulans untuk kemudian dimakamkan di Makam Carum, Kutoharjo, Pati.

Dekat dengan kampung halaman ibunya di Desa Sarirejo alias Kemiri.

Saat prosesi pemakaman berlangsung, ibunda si bayi, D, tampak menangis dengan napas tersengal.

Patok kuburan tempat N dikebumikan bertuliskan tanggal kelahirannya, 3 Februari 2023, dan tanggal kematiannya, 1 Mei 2023.

Adapun ayah N, Sholeh, saat ini sudah meringkuk di rumah tahanan Polresta Pati untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Mustofa mengaku syok, kaget, dan tidak bisa berkata-kata ketika melihat putranya ditangkap polisi dengan tuduhan telah membunuh cucunya.

"Ibunya malah sampai pingsan, tidak bisa menahan diri," kata dia.

Ia menyebut, sebelum peristiwa memilukan ini terjadi, anaknya sempat cekcok dengan menantunya.

"Ada cekcok sedikit, beda pendapat masalah ngurus anak. Sebagai orang tua, kami membimbing sudah berusaha maksimal, tidak menyangka terjadi seperti ini," ungkap Mustofa.

Mustofa mengatakan, sebelumnya tidak ada sedikit pun kecurigaan yang mengarah pada Sholeh. Bahkan, setelah cucunya dilaporkan hilang, Sholeh ikut membaca doa dan wirid sebagai upaya agar N bisa segera ditemukan.

"Sekarang anak saya berada di tahanan Polresta. Saya belum sempat jenguk. Terkait kasus ini saat ini saya serahkan sepenuhnya pada pihak berwajib," tandas dia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved