Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru Berkarya

Peningkatan Keterampilan Berbicara Procedure Text Melalui Metode Demonstrasi

Dalam pelajaran bahasa Inggris di Sekolah Menengah Pertama, ada empat keterampilan bahasa yang harus dikuasai siswa.

Editor: galih permadi
IST
Nursiyam., Guru SMP Negeri 1 Tempuran, Kabupaten, Magelang 

Oleh: Nursiyam., Guru SMP Negeri 1 Tempuran, Kabupaten, Magelang

Dalam pelajaran bahasa Inggris di Sekolah Menengah Pertama, ada empat keterampilan bahasa yang harus dikuasai siswa. Keempat keterampilan itu ialah mendengarkan, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. Dari keempatnya, keterampilan berbicara merupakan “muara” yang membuktikan bahwa siswa sudah menguasai pembelajaran bahasa Inggris dengan baik. Menurut Tarigan (dalam Erwin Harianto, 2005) keterampilan berbicara merupakan hal yang penting karena dengan keterampilan berbicara kita dapat mengungkapkan pikiran, perasaan, ide dan dapat berkomunikasi dengan orang sekitar. Tarigan juga menyebutkan bahwa keahlian dalam berbicara, menjadi salah satu tolak ukur penilaian kualitas diri seseorang. Oleh karena itu keterampilan berbicara, menjadi hal yang sangat penting dalam berkomunikasi. Hal ini juga berlaku dengan keterampilan berbicara bahasa Inggris. Siswa perlu menguasai keterampilan berbicara bahasa Inggris seiring dengan perkembangan pendidikannya.

Dalam kenyataannya, nilai harian untuk keterampilan berbicara bahasa Inggris terutama materi procedure text pada siswa di SMP Negeri 1 Tempuran Kab. Magelang masih rendah. Ketuntasan nilai (KKM) di tahun pelajaran 2019/2020 hanya 50 persen. Sedangkan ketuntasan nilai (KKM) pada tahun 2020/2021 hanya mencapai 55 persen . Apabila keterampilan berbicara bahasa Inggris (sederhana) siswa masih rendah dan tidak diberikan solusi yang konkrit maka bisa berpengaruh pada hasil belajar bahasa Inggris secara umum. Dampak nyata lain yang bisa terjadi bahwa siswa menjadi takut berbicara dalam bahasa Inggris.

Guna membantu siswa meningkatkan keterampilan berbicara (sederhana) dalam materi procedure text maka guru akan menerapkan strategi belajar siswa aktif, yakni metode demonstrasi. Metode  demonstrasi  merupakan metode mengajar yang sangat efektif, sebab membantu para siswa untuk mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar. Demonstrasi yang dimaksud ialah suatu metode mengajar yang memperlihatkan bagaimana proses terjadinya sesuatu. Pada konteks pembelajaran procedure text siswa bisa mendemokan/memperagakan cara berbicara dalam bahasa Inggris secara tepat setelah guru memberikan contohnya. Ciri-Ciri metode demonstrasi antara lain: guru melakukan percobaan; bertujuan agar siswa mampu memahami cara mengatur atau mempraktikan sesuatu; bila siswa melakukan sendiri demonstrasi, mereka akan lebih berhasil, lebih mengerti dalam mempraktikan sesuatu; siswa dapat memilih dan memperbandingkan cara terbaik.

Metode demonstrasi sangat baik digunakan untuk mendapatkan deskripsi atau gambaran yang lebih jelas tentang hal-hal yang berhubungan dengan proses mengatur sesuatu, proses membuat sesuatu, proses bekerjanya sesuatu, proses mempraktikannya, komponen-komponen yang membentuk sesuatu, membandingkan suatu cara dengan cara lain dan untuk mengetahui atau melihat kebenaran.  Dengan demikian manfaaat penerapan metode demonstrasi antara lain adalah sebagai berikut: perhatian siswa dapat lebih dipusatkan; proses belajar siswa lebih terarah pada materi yang sedang dipelajari; pengalaman dan kesan sebagai hasil pembelajaran lebih melekat dalam diri siswa.

Demonstrasi dapat dilakukan dengan menunjukkan benda baik yang sebenarnya, model, maupun tiruannya dan disertai dengan penjelasan lisan. Demonstrasi akan menjadi aktif jika dilakukan dengan baik oleh guru dan selanjutnya dilakukan oleh siswa. Metode ini dapat dilakukan untuk kegiatan yang alatnya terbatas tetapi akan dilakukan terus-menerus dan berulang-ulang oleh siswa.

Berdasarkan paparan di atas bisa dikuatkan asumsi bahwa metode demonstrasi yang dilakukan secara ideal akan mampu menjadi solusi konkrit untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa dalam materi procedure text.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved