1.586 Data Bermasalah Pemilu 2024 Temuan Bawaslu Karanganyar, KPU: Segera Kami Plenokan

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Bawaslu Kabupaten Karanganyar menemukan 1.586 data bermasalah setelah melakukan pencermatan pasca penetapan Data Pemilih Sementara (DPS) Pemilu 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Karanganyar, Nuning Ritwanita Priliastuti menyampaikan, data bermasalah tersebut tersebar di 17 kecamatan wilayah Kabupaten Karanganyar.

Pihaknya kemudian menyampaikan saran perbaikan kepada KPU supaya segera dilakukan verifikasi terhadap temuan tersebut.

"Ada data meninggal dunia, pindah domisili, pemilih pemula, pensiunan TNI-Polri masih tercecer," katanya kepada Tribunjateng.com saat ditemui di Kantor KPU Karanganyar, Rabu (10/5/2023) siang.

Baca juga: KPU Karanganyar Siapkan 4 Meja Layanan, Antisipasi Parpol Daftarkan Bacaleg Secara Bersamaan

Baca juga: 6 Warga Karanganyar Tunda Keberangkatan Haji Tahun Ini

Pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap data pemilih secara berkelanjutan guna menjaga hak pilih dari masyarakat. 

Ketua KPU Kabupaten Karanganyar, Triastuti Suryandari telah menindaklanjuti saran perbaikan dari Bawaslu tersebut.

KPU Kabupaten Karanganyar telah berkoordinasi dengan jajaran PPS dan PPK untuk menindaklanjuti saran perbaikan.

"18 April 2023, Bawaslu dan jajarannya menyampaikan saran perbaikan supaya ditindaklanjuti 716 data."

"Kemudian 2 Mei 2023 menyampaikan lagi 870 data," terangnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (10/5/2023).

Trias menerangkan, PPK saat ini tengah berlangsung rapat pleno rekapitulasi dan penetapan DPS hasil perbaikan tingkat kecamatan.

Selanjutnya KPU akan menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPS hasil perbaikan pada Jumat (12/5/2023).

Adapun sebelumnya KPU Kabupaten Karanganyar telah menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPS sebanyak 712.115 pemilih pada awal April 2023.

Dari data pemilih tersebut mengalami kenaikan dibandingkan dengan jumlah data pemilih pada Pemilu 2019, sebanyak 695.027 pemilih. (*)

Baca juga: Denmark Bakal Bantu Kudus Bidang Pengelolaan Sampah, Hari Ini Kunjungi Bank Sampah Muria Berseri

Baca juga: Husen Pamit Resign Seusai Mutilasi dan Ngecor Korban, Kasus Bos Air Galon Dimutilasi di Semarang

Baca juga: AKBP Dody Prawiranegara Divonis 17 Tahun Penjara dan Denda Rp 2 Miliar, Kasus Sabu Teddy Minahasa

Baca juga: Aksi Heroik Ayah Selamatkan Anaknya, 5 Hari Disekap Badut Jalanan, Pelaku Juga Ngaku Cabuli Korban