6 Warga Karanganyar Tunda Keberangkatan Haji Tahun Ini

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Sebanyak 6 orang warga Kabupaten Karanganyar menunda keberangkatannya ke tanah suci pada tahun ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Karanganyar, Sofyan Hadi di sela bimbingan manasik haji 1444 H di Hotel Permata Sari Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar pada Rabu (10/5/2023) siang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, jamaah calon haji akan mengikuti bimbingan manasik haji tingkat kabupaten selama dua hari.

Selanjutnya mereka akan mengikuti bimbingan manasik haji tingkat kecamatan sebanyak 6 kali.

Kepala Kemenag Karanganyar, Hanif Hanani menyampaikan, ada 795 orang yang berhak melakukan pelunasan biaya penyelenggaraan haji pada tahun ini. D

ari jumlah tersebut ada 12 orang yang belum melunasi biaya haji hingga saat ini.

"Nanti kita konfirmasi karena apa (belum melunasi pembayaran haji). Kalau memang tidak (berangkat) ya kita kembalikan ke pusat," katanya kepada Tribunjateng.com di sela acara.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Karanganyar, Sofyan Hadi menambahkan, telah melakukan konfirmasi kepada 12 orang yang hingga saat ini belum melakukan pelunasan pembayaran.

"Secara resmi yang sudah menyampaikan surat pernyataan tunda (keberangkatan haji tahun ini) ada 6 orang," imbuhnya.

Dia menerangkan, 6 orang menunda keberangkatannya ke tanah suci tahun ini karena beberapa alasan seperti tidak ada pendamping khususnya bagi jamaah prioritas yakni lansia serta masih menabung untuk keberangkatan pada tahun depan.

Sofyan menjelaskan, batas waktu penulasan biaya haji akan berakhir pada Jumat (12/5/2023).

Selain jamaah calon haji reguler, lanjutnya, Kabupaten Karanganyar mendapatkan kuota cadangan sebanyak 60 orang.

Dari jumlah tersebut ada 34 orang yang telah melunasi pembayaran haji.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono meminta kepada para jamaah calon haji yang akan berangkat tahun ini supaya menjaga kondisi fisik dan psikis.