Milenial Jadi Senjata Gerindra Dalam Pertarungan Politik Bakal Caleg DPRD Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Layaknya senjata bagi para pejuang, kaum milenial jadi ujung tombak Partai Gerindra Jateng.

Pasalnya separuh lebih bakal caleg DPRD Jateng Partai Gerindra merupakan kaum milenial.

Menurut Abdul Wachid Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jateng, 53 persen dari 120 bakal caleg Partai Gerindra adalah generasi muda.

"Bakal caleg DPRD Jateng kami dari anak muda dari berbagai latar belakang, suku dan agama. Tentunya bakal caleg potensial yang kami daftarkan," katanya di KPU Provinsi Jateng, Sabtu (13/5/2023).

Dilanjutkannya hampir semua caleg incumbent Partai Gerindra maju kembali dalam pendaftaran bakal caleg.

Kuota di 13 dapil yang ada di Jateng dikatakan Wachid diisi penuh olah bakal caleg Partai Gerindra.

Turut disampaikannya kemenangan dalam pilpres di Jateng juga telah dibahas oleh Partai Gerindra.

"Kami tetap mengusung Prabowo Subianto dalam pilpres ke depan, hal itu menjadi keputusan bersama Partai Gerindra," tuturnya.

Menyoal siapa wakil yang akan mendampingi Prabowo, Wachid berujar sudah ada beberapa nama.

Meski demikian ia mengaku tak bisa menyampaikan detail nama nama tersebut karena tanah DPP Partai Gerindra.

Namun ia berujar pendamping Parbowo dalam pilpres akan diumumkan pada bulan September hingga Oktober mendatang.

"Yang jelas kami berkoalisi dengan PKB dan Golkar. Harapan kami akan ada partai lainnya," paparnya.

Ditambahkannya, sosok Prabowo adalah pejuang meski usianya sudah menginjak 72 tahun namun ia tetap akan berjuang menjadi presiden hingga titik darah penghabisan.

Hal itu membuat Partai Gerindra Jateng juga terpompa untuk memenangkan pilpres di Jateng.

Bahkan Wachid menargetkan kemenangan suara pilpres untuk Jateng di atas 42 persen hingga 50 persen lebih.

"Berkaca pada pilgub 2018, pasangan Sudirman Said dan Ida Fauziah, Gerindra, PKB dan PKS bisa mendapatkan 42 persen suara di Jateng. Tentunya target pilpres lebih dari itu," imbuhnya.(*)