Berita Ekonomi Bisnis
Penjualan AC di Jateng Mulai Menggeliat Bulan Ini, Pengaruh Cuaca Panas Ekstrem?
Beberapa hari terakhir ini juga cuacanya cukup ekstrem, cukup panas, otomatis permintaan AC semakin naik di Kota Semarang atau Jawa Tengah.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penjualan air conditioner (AC) dari sejumlah brand meningkat di tengah cuaca panas yang cukup ekstrem.
Di antaranya yakni Sharp, dimana di Jawa Tengah tercatat mengalami lonjakan.
Hal itu diucap AC Product Manager Sharp, Yudha Eka Putra.
Menurut dia, permintaan AC di Jawa Tengah belakangan ini meningkat.
"Sebenarnya bulan puasa sudah mulai terasa panas dan AC sudah mulai diminati."
"Namun, puasa marketnya lebih prefer untuk beli bahan makanan ataupun mudik, sehingga market stagnan pada bulan lalu."
"Tapi bulan ini, mereka sudah pulang ke rumahnya masing-masing sehingga market AC menggeliat."
"Beberapa hari terakhir ini juga cuacanya cukup ekstrem, cukup panas, otomatis permintaan AC semakin naik," jelas Yudha kepada Tribunjateng.com, Minggu (14/5/2023).
Baca juga: Imbas Cuaca Panas di Semarang, Ritel Elektronik: Penjualan AC Naik 40 Persen
Yudha lebih lanjut menyebutkan, peningkatan permintaan AC di tengah cuaca panas ini mencapai 10-15 persen.
Menurut dia, kenaikan ini cukup signifikan.
Terlebih jika dibandingkan tahun lalu.
Disebutkan, penjualan AC pada Triwulan I tahun ini menurun dibandingkan Triwulan I tahun lalu.
"Market Jawa Tengah Januari - Maret 2023 itu masih di bawah tahun lalu (Januari-Maret 2022), turun sekira 2 persen."
"Dari Januari 2023, cuacanya masih tidak menentu, jadi secara market juga tidak terlalu besar dibandingkan tahun lalu."
tribunjateng.com
tribun jateng
ekonomi bisnis
Penjualan AC di Jateng
Yudha Eka Putra
semarang
AC Sharp
Cuaca Panas Ekstrem
air cooler
Targetkan Serap 500 Ribu Ton Tebu dengan Rendemen 8 Persen, PT GMM Blora Buka Giling Besok Jumat |
![]() |
---|
Ini Catatan Pertamina Terhadap Konsumsi BBM Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran di Jateng |
![]() |
---|
Harga Daging Sapi Kembali Normal di Pasaran Semarang, Saat Ini Rp 110 Ribu per Kilogram |
![]() |
---|
KPw BI Tegal: Realisasi Pemenuhan Kebutuhan Warga Jelang Lebaran Sudah Capai Rp 3,47 triliun |
![]() |
---|
Gelar Agent Gathering, CitraLand BSB City Semarang Tawarkan Konsep Hunian Modern di Tiap Cluster |
![]() |
---|