Pemilu 2024

Hasbindi Haris Prasetyo Ingin Gaet Pemilih Gen Z, Jadi Bacaleg Termuda Partai Golkar Jateng

Pemilu 2024 mendatang memunculkan beberapa bakal calon legislatif (Bacaleg) muda yang tersebar di wilayah Jawa Tengah.

Dok Pribadi Haris
Hasbindi Haris Prasetyo saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon legislatif dalam Pileg DPRD Provinsi Jateng Dapil VII ke KPU Provinsi Jateng, Sabtu (13/5/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Pemilu 2024 mendatang memunculkan beberapa bakal calon legislatif (Bacaleg) muda yang tersebar di wilayah Jawa Tengah.

Satu di antaranya, pengusaha muda asal Kota Solo, Hasbindi Haris Prasetyo yang maju dalam Pileg DPRD Provinsi Jateng Dapil VII.

Yakni meliputi kota Solo, kabupaten Sukoharjo, dan kabupaten Klaten dari Partai Golkar.

Pria yang akrab disapa Haris itu mendaftarkan diri di DPD I Partai Golkar Jateng ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng pada, Sabtu (13/5/2023) lalu.

"Benar. Saya jadi bacaleg termuda untuk Dapil VII Provinsi Jawa Tengah. Tentu saya berterima kasih dengan kepercayaan dan tugas yang diberikan oleh Partai Golkar untuk ke Pemilu 2024," ucap Haris, Senin (15/5/2023).

Dia menjadi bacaleg termuda dengan usia 26 tahun. Sosok yang juga pengusaha kuliner itu menilai potensi besar untuk menggaet pemilih masyarakat luas dapil VII provinsi Jawa Tengah, terutama Generasi Z atau Gen Z.

Menurutnya Haris, Gen Z atau pemilih yang lahir setelah tahun 1996 merupakan mayoritas pemilik suara di Pemilu 2024 mendatang.

"Pastinya para pemilih muda ini kita rangkul dengan beragam inovasi yang dia miliki. Muaranya nanti ikut bersama-sama membangun Indonesia, khususnya di dapil saya," ungkapnya.

Sebagai bacaleg baru, Haris menegaskan bakal menjalin kolaborasi dengan kader senior yang lebih dulu matang di arena kontestasi politik, maupun duduk di kursi legislatif.

"Karena Ketua DPD I Golkar kami (Panggah Susanto) sudah memberikan instruksi jangan sampai merebut kursi sesama caleg Partai Golkar, tapi justru bisa menambah kursi," ucapnya.

Disinggung mengenai pakaian Jawa yakni lurik yang dikenakan saat pendaftaran ke KPU Jateng, menurutnya memiliki filosofi tersendiri.

Apalagi dirinya mengusung tagline 'Sahabat Rakyat' dengan harapan bisa menjadi penganyom, pendengar yang baik, dapat diandalkan, dipercaya, memiliki empati, memberi pengaruh yang baik, dan membuat masyarakat nyaman.

"Apalagi lurik ini kan baju jawa, sehingga jangan sampai wong Jowo lali Jawane. Artinya saat jadi anggota legislatif jangan lupa dengan masyarakat," jelas dia.

Sedangkan untuk program kerja, sosok yang juga Wakil Ketua DPD II Golkar Solo itu memiliki sederet program menjalankan sistem ekonomi masyarakat hingga membuat, menggerakan, dan meningkatkan UMKM / Wirausaha.

"Selain itu juga peencegahan stunting. Ini juga hal penting. Makanya saya selalu membagikan telur ayam kepada masyarakat untuk menambah protein gizi ibu dan anak," tandasnya. (*)

Baca juga: Pecahkan Rekor di Ajang Balap Asia, Pembalap Astra Honda Racing Team Kuasai Podium ARRC Malaysia

Baca juga: BREAKING NEWS, Masa Pendaftaran UM-PTKIN Diperpanjang Hingga 18 Mei 2023

Baca juga: Pemkab Blora Tangani Sementara Jalan Rusak Parah di Desa Kepoh dengan Grosok

Baca juga: 55 Warga Karanganyar Keracunan Makanan, Polisi Periksa Sampel Makanan Hajatan

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved