Berita Pendidikan
Universitas Diponegoro Berhasil Raih Emas dalam World Young Inventors Exhibition di Malaysia
Mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang kembali menorehkan prestasi berskala internasional.
Penulis: amanda rizqyana | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang kembali menorehkan prestasi berskala internasional.
Kali ini di Gelaran World Young Inventors Exhibition (WYIE) yang diadakan di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia pada Rabu (10/5/2023) hingga Sabtu (13/5/2023).
Lebih dari 730 penemuan dari 19 negara turut serta. Meliputi Indonesia, Malaysia, Taiwan, Thailand, Korea, UEA, China, Filipina, Bangladesh, India, Qatar, Saudi Arabia, Hong Kong, Australia, USA, Laos, Vietnam, Oman dan Ireland mengikuti ajang kompetisi tersebut.
Pada acara tersebut, empat mahasiswa Undip berhasil meraih medali gold (emas).
WYIE merupakan acara internasional yang menampilkan karya inovatif dari para penemu muda dari berbagai negara di seluruh dunia.
Acara ini memberikan kesempatan kepada penemu muda untuk memamerkan penemuan mereka, berbagi ide, dan berkompetisi dengan penemu muda lainnya.
Adapun mahasiswa Undip yang terlibat ialah Rafi Zulmy Saputra, Frans Febrio Siagian, dan Revinda Aradea Adat dari Program Studi (Prodi) Perikanan Tangkap, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Undip dan Supo Firza Rendi Shatara dari Fakultas Hukum (FH) Undip.
Inovasi berjudul Multi-purpose Portable Data Collector for Conducting Underwater Research based on Artificial Intelligence Of Things (AIoT) dalam kategori Agriculture diganjar medali emas.
Menanggapi prestasi yang dicapai mahasiswanya, Dekan FPIK Undip, Prof. Ir. Tri Winarni Agustini, M.Sc., Ph.D., menyatakan kebanggaan pada para mahasiswa atas temuan dan prestasi mereka.
“Adanya prestasi ini semoga bisa mendongkrak peminatan di Prodi Perikanan Tangkap. Banyak ilmu baru menarik dan menantang untuk dikaji oleh para generasi muda,” ujar Prof. Tri pada Rabu (17/5/2023) di Kampus Undip Tembalang, Kota Semarang.
Prof. Tri memberikan pesan kepada tim agar tetap semangat dan pantang menyerah.
Ia meminta para mahasiswa untuk terus berkarya demi kemajuan perikanan dan kelautan di masa yang akan datang.
(arh)
Sektor Pendidikan Tinggi Banyak Masalah, Menteri Nadiem Diminta Sering Turun Gunung |
![]() |
---|
Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur UM-PTKIN UIN Walisongo 2023 Tinggal 4 Hari, Cek Persyaratannya |
![]() |
---|
FST UIN Walisongo Adakan Guest Lecture, Datangkan Pakar Ekologi Industri dari Leiden University |
![]() |
---|
Karnaval Budaya, Pelajar SMAN 1 Wonotunggal Batang Tampilkan Berbagai Kearifan Lokal |
![]() |
---|
Panas! 7 Profesor Ini Bersaing Jadi Rektor UIN Walisongo Semarang Periode 2023-2027 |
![]() |
---|