Berita Blora

Randublatung Blora Kini Punya SLB Negeri, Bupati: Bagian Tingkatkan SDM Anak Berkebutuhan Khusus

Adanya SLB Negeri di wilayah Blora bagian selatan itu diharapkan bisa melayani pendidikan dan meningkatkan SDM bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/AHMAD MUSTAKIM
Bupati Blora Arief Rohman meresmikan izin operasional SLB Negeri Randublatung di Jalan Wulung - Klatak KM 0,5 Dukuh Sambong, Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Rabu (17/5/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Setelah menunggu sekian lama, kini Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora mempunyai Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri. 

Adanya SLB Negeri di wilayah Blora bagian selatan itu diharapkan bisa melayani pendidikan dan meningkatkan SDM bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Bupati Blora Arief Rohman meresmikan izin operasional SLB Negeri Randublatung yang berlokasi di Jalan Wulung - Klatak KM 0,5 Dukuh Sambong, Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Rabu (17/5/2023).

Sekolah itu menempati eks Gedung SD Negeri 5 Wulung.

Baca juga: Peringati HKB tahun 2023, BNPB Gelar Latihan Evakuasi Mandiri di Cepu, Blora

"Alhamdulillah, akhirnya setelah sekian tahun Randublatung kini punya SLB Negeri," ucap Arief Rohman kepada Tribunjateng.com, Rabu (17/5/2023).

"Sehingga anak-anak berkebutuhan khusus di wilayah Blora bagian selatan ini tidak perlu jauh-jauh ke Kecamatan Jepon."

"Gedungnya ini merupakan eks Gedung SD Negeri 5 Wulung," tambah Arief Rohman.  

Bersamaan peresmian izin operasional, dilaksanakan pula peletakan batu pertama penambahan gedung baru untuk ruang kelas oleh Pemkab Blora.

"Semoga dengan adanya SLB Negeri ini dapat meningkatkan SDM anak-anak berkebutuhan khusus," harap Arief Rohman

"Kami ucapkan terima kasih kepada Pemprov Jateng atas dukungannya dalam sesarengan mbangun pendidikan di Kabupaten Blora," ucap Arief Rohman. 

Baca juga: Menikmati Segarnya Kelapa Muda di Area Tirtonadi, UMKM Asli Blora Sudah Miliki 5 Outlet

Bupati Arief Rohman juga menyampaikan kepada pihak Disdikbud Jateng bahwa Blora mempunyai program Satu Desa, Dua Sarjana.

Program tersebut, lanjut Bupati, salah satu program prioritas Pemkab Blora di bidang pendidikan, khususnya peningkatan SDM. 

Termasuk, keinginan masyarakat di wilayah Blora bagian barat khususnya Kecamatan Todanan dan Japah akan  adanya SMA atau SMK Negeri.

"Beberapa waktu lalu Kepala Disdikbud Jateng melakukan kunjungan ke Blora bagian barat."

"Ada keinginan untuk didirikannya SMA atau SMK negeri di sana," terang Arief Rohman

"Karena saat ini anak-anak yang berada wilayah tersebut bersekolah harus menempuh jarak yang lumayan jauh."

"Ada juga yang bersekolah di Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan," pungkas Arief Rohman. (*)

Baca juga: Bea Cukai Kudus Kembali Temukan Gudang Penimbun Rokok Ilegal, Ada Dua Tempat di Jepara

Baca juga: Menuju Pemilu 2024, Kapolda Jateng Ingatkan Humas Polisi Tak Hanya Sekadar Foto-foto

Baca juga: Detik-detik Nenek 85 Tahun Tewas Tertabrak Kereta Api di Grobogan, Tubuh Terseret Hingga 500 Meter

Baca juga: Verrell Bramasta Nyaleg, Terinsipirasi Venna Melinda, Ingin Jadi Penyambung Aspirasi Warga Jabar

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved