Berita Jepara

Utamakan Keselamatan Anak di Jalan Raya, Polres Jepara Imbau Orang Tua Antar Anak ke Sekolah

Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mendatangi sejumlah warga untuk menyerap saran dan keluh kesah warga.

Dok. Polres Jepara
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat mengunjungi rumah warga di Desa Srobyong dalam kegiatan Jumat Curhat, Jumat (26/5/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mendatangi sejumlah warga untuk menyerap saran dan keluh kesah warga.

Pada Jumat (26/5/2023), Kapolres Jepara mengunjungi rumah Suyuti, warga Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo.

Kunjungan ini dalam rangkaian kegiatan Jumat Curhat.

Baca juga: 10.746 Pelanggaran Lalu Lintas Terjadi di Solo Hingga Pertengahan Mei 2023

Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan Program ‘Jumat Curhat’ yang digagas oleh Bapak Kapolri ini diperuntukkan bagi Polda, Polres, hingga Polsek.

Supaya kepolisian menerima curhatan masyarakat terkait tugas anggota di lapangan termasuk memberi saran dan masukan atas hal yang dirasakan masyarakat.

Kapolres Jepara menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dan juga memberikan pengarahan kepada masyarakat Desa Srobyong untuk memberikan saran masukan mereka terutama dalam masalah kamtibmas.

Dari sejumlah aspirasi yang ditampung, banyak masyarakat yang mengapresiasi kegiatan Jumat Curhat yang dilakukan Polres Jepara dan menyampaikan permasalahan yang ada.

Adapun pertanyaan dari salah satu peserta kegiatan Jumat Curhat dari Petinggi Sekuro.

 "Banyaknya anak - anak sekolah yang membawa sepeda motor pada saat berangkat sekolah dan belum mempunyai SIM, namun demikian kelengkapan sepeda motor tetap ada, termasuk helm. Mohon kebijaksanaan," tanyanya

Baca juga: 2.801 Pelanggar Lalu Lintas Terekam ETLE Polres Kudus

Dari curhatan warga tersebut, Polres Jepara menanggapi dan merespon pertanyaan warga tersebut. 

Kasat Lantas Polres Jepara AKP R Ade Trikan Deayomi menjawab pertanyaan dari salah satu peserta kegiatan Jumat Curhat.

"Terkait anak sekolah yang membawa kendaraan sepeda motornya, masalah kebijakan kami mempertimbangkan keselamatan berkendara, karena diusia tersebut masih labil, jadi himbauan kami apabila pergi sekolah sebaiknya diantar oleh orang tua," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved