Berita Semarang
Bawaslu Kota Semarang Masih Temukan 204 Potensi Ganda dalam DPSHP
Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Semarang masih menemukan potensi pemilih ganda dalam kecamatan sejumlah 204 nama pemilih,
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menjelang ditetapkannya Data Pemilih sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) menjadi Daftar Pemilih Tetap pada pertengahan bulan Juni mendatang, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Semarang masih menemukan potensi pemilih ganda dalam kecamatan sejumlah 204 nama pemilih, potensi ganda dalam TPS yang sama.
Bawaslu sudah menyampaikan kepada KPU kota Semarang untuk di kroscek Kembali, Ungkap anggota Bawaslu kota Semarang, Nining Susanti.
Lebih lanjut Nining Susanti juga menerangkan bahwa jajaran pengawas di tingkat Kecamatan dan Kelurahan saat ini sedang mencermati kembali data Pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS )yang masih terdaftar dalam DPSHP atau sebaliknya pemilih yang memenuhi syarat (MS) tapi terlewat belum tercantum di DPSHP.
"Kami menginstruksikan juga kepada jajaran pengawas kecamatan hasil pencermatan yang telah dilakukan dilaporkan kepada jajaran KPU ditingkat kecamatan atau PPK agar bisa segera ditindak lanjuti," kata Nining.
Selanjutnya, menurut Anggota Bawaslu kota Semarang Nining Susanti, Bawaslu Kota Semarang juga berharap agar partai politik dan masyarakat mau ikut mencermati dan mengawasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) ini sebelum ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap agar sesuai dengan fakta di lapangan.
Sebagai informasi tahapan yang masih akan ditempuh adalah Rekapitulasi DPSHP Akhir di tingkat kelurahan, kecamatan pada awal bulan Juni. Pasca itu, Hasil DPSHP akhir ini nantinya akan menjadi bahan bagi KPU untuk rekapitulasi di tingkat kota dan ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap.(*)
Kota Semarang Berawan, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini Kamis 2 Oktober 2025 |
![]() |
---|
"Diskon" Vonis Pemerasan PPDS Undip Semarang, Bikin Kuasa Hukum Korban Kecewa Berat |
![]() |
---|
Rekonstruksi Kematian Janggal Iko FH Unnes, Versi Ilham: Ngaku Dilempar Benda Keras, Bukan Ditabrak |
![]() |
---|
Rekonstruksi Kematian Iko FH Unnes, Versi Ficky dan Aziz: Merasa Ditabrak dari Belakang |
![]() |
---|
Kematian Iko FH Unnes: Saksi Ficky-Aziz dan Ilham Beri Versi Berbeda, Lokasi Jatuh Berjarak 80 Meter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.