Mobil Tertimpa Dump Truk
BREAKING NEWS : Korban Kecelakaan Maut di Ngaliyan Bertambah 2 Orang, Satu Korban masih Terhimpit
Korban tewas kecelakaan di Ngaliyan bertambah menjadi dua orang. Saat ini petugas berupaya menyelamatkan seorang bocah perempuan yang masih terhimpit
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Korban tewas kecelakaan di Ngaliyan bertambah menjadi dua orang.
Saat ini petugas berupaya menyelamatkan seorang bocah perempuan yang masih terhimpit dump truk H1891DG yang terguling menimpa mobil Agya H1240FW di Jalan Prof Hamka Ngaliyan Semarang, Rabu (7/6/2023).
Pantuaan tribunjateng.com bocah berjenis kelamin perempuan korban kecelakaan naas itu masih dalam keadaan hidup.
Korban terlihat melambaikan tangannya sudah dalam keadaan terpasang selang infus. Tim relawan juga memberikan bantuan oksigen terhadap bocah itu.
Beno relawan membenarkan masih ada satu korban yang dievakuasi. Korban itu berusia sekitar 3 hingga 5 tahun.
"Jenis kelaminnya perempuan bocah itu," ujarnya.
Dikatakannya pada kejadian itu dua penumpang Agya ibu dan anak telah dievakuasi. Kondisinya dalam keadaan meninggal.
"Yang satu penumpang bocah sudah menyelamatkan diri," tuturnya.
Saat ini tim sedang melakukan penyelamatan bocah korban kecelakaan naas tersebut. Alat berat berupa eskavator dikerahkan untuk mengevakuasi.
Sebelumnya dikabarkan truk pembawa tanah galian diduga mengalami rem blong dan menabrak beberapa mobil di Jalan Dr. Hamka, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (7/6/2023).
Pantauan Kompas.com di lokasi, truk meninpa satu mobil Brio hingga ringsek. Lalu masih ada satu penumpang mobil Brio yang terjebak.
Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi mengatakan, akibat kecelakaan tersebut dua orang dipastikan tewas di lokasi.
Sementara satu orang masih terjepit dalam keadaan hidup.
"MD atau meninggal dunia dua orang," jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (7/5/2023).
Dia menjelaskan, kecelakaan beruntun itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Sampai saat ini petugas masih melakukan evakuasi kepada korban dan beberapa kendaraan yang terlibat kecelakaan.
"Kita masih proses evakuasi di lokasi," ujar dia.
Di lokasi yang sama, penjaga parkir di dekat lokasi, Jamal (60) mengatakan, sebelum, terguling truk bewarna putih tersebut sempat bersenggolan dengan mobil yang membawa air mineral.
"Setelah itu guling dan meninpa mobil di depan Kantor Bank Mandiri," jelasnya.
Dia mengatakan ada tiga mobil yang mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan tanah tersebut.
Sampai saat ini, petugas gabungan masih melakukan evakuasi.
Saksi mata yang lain, M Syafi'i (36) menambahkan, truk itu seperti mengalami rem blong. Menurutnya, di lokasi tersebut memang sering terjadi kecelakaan.
"Di sini memang sering terjadi kecelakaan," imbuh dia.
Awalnya, warga sempat berusaha menyelamatkan sopir dan penumpang mobil yang tertimpa truk bermuatan tanah itu.
Namun, usaha warga sia-sia karena volume tanah yang banyak dan keras. "Warga sempat bantu warga yang tertimpa itu dengan cangkul. Tapi tak bisa," bebernya. (*)
Baca juga: DETIK-DETIK Penyelamatan Bocah Perempuan yang Terhimpit Dump Truk Berlangsung Dramatis
Baca juga: Kesaksian Jamal dalam Kecelakaan Maut di Ngaliyan antara Dump Truk dan Mobil Agya
Baca juga: Jadi Orang Lokal Timor Leste Pertama yang Main di Indonesia, Begini Kata Gali Freitas PSIS Semarang
Baca juga: 2 Orang Masih Terjepit Akibat Truk Muat Tanah Tabrak 3 Mobil di Semarang, Warga Coba Cangkul Tanah
Breaking News
Kecelakaan di Ngaliyan
Kecelakaan Maut
korban tewas
TribunBreakingNews
Kecelakaan di Semarang
kecelakaan di semarang hari ini
Pengakuan Sopir Dump Truk Usai Kecelakaan di Ngaliyan, Sudah Rem Blong Dari Jarak 1 Km |
![]() |
---|
Sopir Dump Truk Timpa Agya Ngaliyan Ditetapkan Tersangka, Polisi: Rem Blong |
![]() |
---|
Sisi Lain Agya Tertimpa Dump Truk di Ngaliyan Semarang, Perjuangan Dian Mencari Keberadaan Putranya |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Sola, Korban Selamat Kecelakaan Maut Dump Truk di Semarang Akhirnya Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Kecelakaan Terus Berulang di Prof Hamka Ngaliyan, Polisi Sebut Kendaraan Berat bagian dari Ekonomi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.