Kronologi Kecelakaan Maut di Ngaliyan Semarang, 1 Orang Tewas Tertimpa Dump Truk

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Satu korban kecelakaan di Ngaliyan dikabarkan tewas tertimpa truk bermuatan tanah urugan di Jalan Prof. Hamka, tepatnya di depan Bank Mandiri dekat pintu 1 UIN Walisongo, Kota Semarang.

Kecelakaan di Semarang ini menghebohkan warga sekitar, terutama saat proses evakuasi korban yang terjebak di dalam mobil Agya dengan nomor polisi H 1240 FW.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, ketika sebuah dump truk diduga kehilangan kendali dan menimpa mobil Agya yang sedang melintas di daerah Ngaliyan, Semarang.

Tabrakan tersebut menyebabkan mobil Agya mengalami kerusakan parah dan menimpa korban yang sedang berada di dalamnya.

Warga sekitar yang menyaksikan kecelakaan ini segera memberikan pertolongan dan melaporkan kejadian ini kepada petugas kepolisian dan relawan, PMI dan Basarnas dan instansi terkait.

Evakuasi korban yang terjebak dalam mobil menjadi tontonan bagi masyarakat sekitar yang terkejut dengan kecelakaan yang terjadi begitu mendadak.

Petugas kepolisian dan tim medis segera bergerak cepat untuk melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan kepada korban.

Identitas lengkap korban belum diketahui secara pasti, namun pihak berwenang sedang melakukan pendalaman untuk mengidentifikasi korban dan menghubungi keluarga terdekatnya.

Sementara itu, sopir dump truk telah diamankan oleh petugas kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait insiden ini.

Kejadian ini menyita perhatian masyarakat sekitar, dan mereka menyampaikan belasungkawa mendalam atas kehilangan nyawa yang tidak terduga ini.

Peristiwa ini juga menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas dan perlunya perhatian yang lebih terhadap pengendara di jalan raya.

Pihak berwenang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan ini.

Sementara itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam berkendara, serta menghormati peraturan lalu lintas demi menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Kami akan terus mengupdate informasi terkait perkembangan kasus ini. 

Kata Saksi Mata