Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

KREATIF! Jasa Salon Kambing Keliling, Bikin Kambing Cantik Harga Jual Naik, Hanya 25.000 Per Kambing

Sutomo, warga Desa Puyoh Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang menawarkan jasanya sebagai salon kambing keliling. 

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Catur waskito Edy
Rezanda Akbar D
Potret Sutomo yang sedang memberikan perawatan kepada kambing di Pasar Pon, Desa Jurang, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Sabtu (10/6/2023) 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS — Sutomo, warga Desa Puyoh Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang menawarkan jasanya sebagai salon kambing keliling. 

Pada tiap-tiap pasar kambing, Sutomo berkeliling untuk menawarkan jasanya mempercantik kambing milik para belantik (penjual kambing). 

Kelihaian tanggan Sutomo, membuat para kambing menjadi terlihat cantik dan segar usai di treatment ala salon dan pijat urut. 

Treatment yang dilakukan Sutomo yakni merawat tanduk kambing, kuku, dan gigi, agar kambing terlihat lebih bersih dan memiliki daya tarik bagi para pencari hewan kurban. 

Dengan alat perkakas sederhana seperti kikir berbagai ukuran, gergaji besi, gunting khusus, tali, dan perlengkapan lainnya selalu dipersiapkan untuk untuk jasa salon kambingnya. 

Tahap pertama perawatan kambing, Sutomo mengikat kaki kambing kemudian mendudukan kambing. 

Kambing yang dipegang Sutomo pun diam tenang tak memberontak sedikitpun. Tanduk kambing dikikir oleh Sutomo hingga kuku kaki kambing yang kurang bagus ditata olehnya dan membersihkan gigi. 

"Yang diperbaiki tanduk, kuku terutama, kuku kambing itu ada yang kepanjangan bisa digunting atau ditata. Sekira tidak bengkok, jadi terlihat lebih bagus," kata Sutomo, usai mentreatmen Kambing di Pasar Pon, Desa Jurang, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Sabtu (10/6/2023). 

Selain perawatan itu, Pria ramah itu juga memberikan pijatan ke seluruh tubuh kambing agar kondisi lebih rileks.

Apalagi kambing yang usai datang dari perjalanan biasanya kaki merasa kram setelah terikat sekitar 15-20menit. 

"Kambing dipijat seluruh badan tapi fokusnya di kaki dan leher karena biasanya dari perjalanan jauh itu kan ditali jadi pegel-pegel kalau dipijit itu bisa lebih keliatan lincah," tuturnya. 

Biasanya, Sutomo menawarkan jasanya kepada sejumlah belantik untuk mempercantik tampilan kambing yang dijual. 

Pada momen menjelang perayaan Hari Raya Iduladha ini, menjadikan berkah tersendiri bagi penyedia jasa salon kambing seperti yang Sutomo lakukan. 

Jika hari biasa dia hanya mendapatkan perawatan 5 ekor kambing, namun momen kali ini dia mengaku bisa mencapai hingga 30 ekor kambing. 

"Saat lebaran ini banyak yang minta tolong, kadang juga ngebel (telfon) untuk ngerawat tanduk-tanduknya. Kalau momen kaya gini sekarang bisa sampai 20 atau 30-an ekor perharinya. Kalau hari biasa jarang paling lima ekor saja," terangnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved