Oleh: SURATMI, S.Pd., Guru Seni Budaya SMP Negeri 3 Teras, Kec. Teras, Kab. Boyolali
Metode demonstrasi adalah cara menyajikan pelajaran dengan memperagakkan dan mempertunjukkan kepada peserta didik tentang suatu proses, sehingga membuat peserta didik lebih memahami sudah diperaktikkan oleh guru (Sulaiman & Amelia, 2022). Wina Sanjaya (2006:156) hal yang bersifat abstrak, disini peserta didik dituntut untuk melihat dan memperaktikkan apa yang mengemukakan bahwa metode demontrasi adalah metode penyajian materi ajar yang memperagakan dan mempertunjukkan kepada peserta didik tentang suatu proses, situasi, atau benda tertentu, baik yang sebenarnya maupun hanya sekedar tiruan. Dalam metode demontrasi, peserta didik berperan aktif dalam proses pembelajaran oleh karena itu pembelajaran tidak lagi bersifat monoton.
Agar pembelajaran Seni Budaya tidak lagi dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan atau monoton salah satu usaha yang dapat dilakukan oleh guru adalah dengan memanfaatkan metode demonstrasi dalam proses pembelajaran, karena metode demonstrasi ini mengajak peserta didik untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran oleh karena itu pembelajaran tidak lagi bersifat monoton. Dalam metode demontrasi, peserta didik berperan aktif agar dalam strategi pembelajaran, ekspositori dan pendekatan pembelajaran penemuan terpadu (guided discovery learning Approach), baik untuk metode inkuiri maupun metode pembelajaran. Siswa SMP Negeri 3 Teras, Boyolali dituntut untuk aktif dan kreatif dalam mengikuti pembelajaran sesuai dengan kompetensi dasarnya yaitu menggambar poster pada semester genap(dua). Dalam hal ini guru hanya sebagai vasilitator siswa aktif menggambar sesuai dengan tema yang telah dipilih. Guru memberikan kebebasan pemilihan tema dalam menggambar poster, bisa dengan kreatifitas sendiri sesuai degan imajinasinya, melihat buku seni budaya ataupun bisa dengan melihat lewat google. Bagi siswa yang aktif dan kreatif akan menghasilkan suatu karya yang lebih bagus dibandingkan dengan siswa yang pasif. Dalam hal ini dalam pembelajaran dengan metode demonstrasi siswa betul-betul dituntut aktif dan kreatif dalam mengikuti pembelajaran tidak bermalas-malasan, mulai dari pembuatan gambar sampai pewarnaan, sehingga akan menghasilkan suatu karya yang bagus secara otomatis akan mendapatkan nilai yang bagus juga. Aktif dan kreatif menjadi syarat dasar yang harus dimiliki siswa dalam meraih hasil belajar yang baik khususnya dalam menggambar poster.
Dapat disimpulkan bahwasannya metode demonstrasi adalah cara yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran yaitu dengan cara memperaktekkan atau memperlihatkan secara langsung dengan menggunakan atau memakai media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang ingin disampaikan sehingga dapat membantu proses kegiatan pembelajaran sesuai dengan tujuan pembelajaran. Dengan demikian metode demonstrasi dalam pembelajaran menggambar poster hasil belajar siswa yang diperoleh semakin meningkat. Hal ini membuktikan dengan metode demonstrasi ini siswa menjadi lebih fokus, aktif dan kreatif untuk mengembangkan kreativitasnya dalam mengikuti pembelajaran, dan siswapun menjadi lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.