Berita Karanganyar
Pemdes Girimulyo Berupaya Kembalikan Tingkat Kunjungan Wisatawan Air Terjun Parang Ijo Karanganyar
Pemerintah Desa (Pemdes) Girimulyo Kecamatan Ngargoyoso berupaya mengembangkan Air Terjun Parang Ijo guna meningkatkan kunjungan wisatawan.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pemerintah Desa (Pemdes) Girimulyo Kecamatan Ngargoyoso berupaya mengembangkan Air Terjun Parang Ijo guna meningkatkan kunjungan wisatawan.
Dari pantauan di lokasi, Sabtu (17/6/2023) siang, hanya ada beberapa orang saja yang mengunjungi objek wisata tersebut. Di sisi lain, ruko tempat pada pedagang kecil juga tutup meski saat akhir pekan.
Kades Girimulyo, Ponco Adi Prasetyo menyampaikan, objek wisata tersebut telah beroperasi pada 2009 lalu. Objek wisata alam tersebut ramai dikunjungi wisatawan seiring berjalannya waktu. Akan tetapi tingkat kunjungan mulai mengalami penurunan sejak 2017.
Menurutnya ada beberapa faktor yang mengakibatkan kunjungan wisatawan di Air Terjun Parang Ijo mengalami penurunan di antaranya kurangnya fasilitas pendukung seperti spot selfie, area bermain anak, penataan tempat dan lainnya. Adapun objek wisata tersebut saat ini dikelola oleh masyarakat sekitar yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
"Kita akan bertemu dengan kelompok masyarakat yang dulu ikut investasi di situ (Air Terjun Parang Ijo), menata manajerial. Apabila bisa dikelola bersama nantinya pemdes bisa menyertakan modal untuk pengembangan wisata di situ," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.
Pihaknya berupaya untuk mengembangkan objek wisata tersebut karena memiliki potensi alam yang bagus. Adapun objek wisata alam tersebut berdiri di sebagian lahan milik desa dan Tahura. Apabila nanti bisa dilakukan kerja sama dengan LMDH terkait pengelolaan objek wisata tersebut, lanjutnya, kaitannya dengan pengembangan wisata akan dikerjasamakan dengan pokdarwis.
Pengunjung asal Mojolaban Kabupaten Sukoharjo, Harun Purwanto (58) mengatakan baru pertama kali mengunjungi Air Terjun Parang Ijo. Lantaran penasaran akhirnya, Harun beserta istri, Hariyani (58) mampir ke objek wisata alam tersebut setelah mengunjungi jembatan kaca di Kemuning.
"Potensinya bagus, sejuk, nyaman," ucapnya.
Menurutnya perlu dilakukan penataan supaya objek wisata tersebut lebih bagus seperti penataan di sungai aliran grojogan supaya dapat digunakan anak-anak dan orang tua bermain air.
Adapun tiket masuk Air Terjun Parang Ijo pada hari biasa dan akhir pekan sebesar Rp 10 ribu per orang. (Ais).
Baca juga: Kalender Jawa Besok 18 Juni 2023, Tanggalan Jawa Hari Ini Minggu Kliwon
Baca juga: Kondisi Kejiwaan Ayah Pembunuh Putri Kandung di Gresik Terungkap
Baca juga: Heboh Muncul Piutang di SPPT PBB, Ini Penjelasan BPKPAD Batang
Baca juga: Kabar Gembira, Jenna Aesthetic Clinic Kini Hadir di Purwokerto
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Dipalak, Pelaku Mengaku Setor ke Dishub Karanganyar |
![]() |
---|
Mbah Mashudi Senang Dapat Pengobatan Gratis di Karanganyar, Harap Sering Dilakukan |
![]() |
---|
"Panik Korban Gerak saat Tidur" Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pensiunan Guru di Karanganyar |
![]() |
---|
Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di Jumapolo Karanganyar, Giyatno Rugi Rp250 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.