Ajakan Anak Muda Tak Menunda Menikah, Wagub Taj Yasin: Guna Mengubah Pola Pikir Pergaulan Bebas

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen menanggapi permintaan Wapres Ma'ruf Amin agar anak muda Indonesia jangan menunda-nunda menikah.

Menurutnya, bukan nikahnya yang dibahas, melainkan pola pikir terkait pergaulan bebas.

Hal itu diungkap Gus Yasin sapaan akrabnya seusai Launching Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Desa Weding, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Senin (19/6/2023).

Menurutnya, permintaan Wapres bukan tanpa alasan, melainkan memperkecil pergaulan bebas di kalangan anak muda.

Baca juga: Video Desa Weding Demak Jadi Kampung Keluarga Berkualitas Ramah Perempuan Dan Peduli Anak

Baca juga: Hasil Operasi Gabungan di Desa Mlaten Demak: 3.180 Batang Rokok Ilegal Disita

"Mungkin melihatnya ada permasalahan, biasanya kalau nikah dini itu sudah terlanjur kejadian, hamil duluan," kata Taj Yasin kepada Tribunjateng.com, Senin (19/6/2023).

Dia menegaskan, pihaknya lebih fokus bagaimana pasangan muda ataupun anak-anak bisa terlindungi dari kekerasan ataupun pergaulan bebas.

"Kami harus dilindungi, bukan karena di situ tapi perlindungi ini menumbuhkan mainset kepada anak-anak kami, supaya pergaulan bebas tidak muncul," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa anak- anak penerus bangsa harus perlu dipikirkan bagaimana tidak terjerus sesuatu yang tidak benar.

"Benar-benar anak terlindungi, bagaimana masa depannya, tidak kalah penting angka kematian ibu dan bayi ini yang diselamatkan," tutupnya. (*)

Baca juga: Ini Service yang Didapat Jika Beli Hewan Kurban di Kambing Center Tegal, Dijamin Puaskan Konsumen

Baca juga: Bisnis Hewan Kurban di Kudus - Husein Cuma Siapkan 100 Sapi Tahun Ini, Ada yang Berbobot 9 Kuintal

Baca juga: Hasil Mediasi PT Dingxin Boga Indonesia dan Karyawan, Disnakerin Kota Tegal: Sudah Selesai

Baca juga: Update Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Induk Wonosobo: Daging Ayam Saat Ini Rp 36.000