Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Solo

Kisah Pedagang Bumbu Sering Kehujanan dan Kepanasan di Solo, Kini Riang Dapat Bantuan Gerobak

Sebanyak 43 pedagang di Kota Surakarta dapat bantuan gerobak. Para pedagang itu sebelumnya telah mengajukan bantuan kepada Pemkot Surakarta.

|

"Alhamdulillah sangat senang nanti bisa ditata yang rapi, ada gula, teh bumbu-bumbu lainnya. Kemarin masih ubruk-ubrukan karena sempit," katanya.

Pemkot Surakarta sendiri memperoleh bantuan dana CSR perusahaan untuk memberikan bantuan gerobak ini.

Walikota Surakarta, Gibran mengaku tidak hanya gerobak, Pemkot juga memperoleh dana CSR untuk rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Gibran mengatakan selama ini memang banyak warga yang mengajukan proposal untuk bantuan.

Jika menggunakan APBD masyarakat harus menunggu antrian pengajuan.

Dengan bantuan CSR ini, ia mengaku untuk mempercepat bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Baca juga: Pedagang Berharap Ukuran Lapak SCJ Semarang Tidak Terlalu Kecil, Ini Alasan Mereka

"Mereka ini kan mengajukan sama kayak RTLH. Proposal-proposal kayak gitu ada terus, kalau pakai APBD kasihan warga disuruh nunggu antrian selanjutnya makanya ini percepatan aja dari bantuan para pengusaha," katanya .

Tidak hanya pengajuan bantuan gerobak hingga RTLH, masyarakat juga ada yang mengajukan proposal untuk pembayaran SPP, rumah sakit yang tidak tercover BPJS, pembangunan tempat ibadah, mck umum, seragam senam hingga seragam sinomam.

"Pemkot ada anggaran dan bisa mencukupi tapi lama. Kita utamakan yang paling urgent seperti RTLH, gerobak. Kasihan kalau rumahnya mau ambruk lantai masih tanah. Kita percepat dengan bantuan CSR," katanya. (uti)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved