Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Solo

Bulog Surakarta Sudah Serap 242 Ton Jagung Pipil, Siap Penuhkan Gudang Baru di Boyolali

Penyerapan Jagung Pipil Kering Bulog Surakarta pada tujuh Kabupaten/Kota se-Soloraya sampai dengan saat ini sudah mencapai 242,45 Ton.

Penulis: Ardianti WS | Editor: raka f pujangga
dok Bulog Surakarta
PERESMIAN GUDANG - Wakil Gubernur Jawa tengah Taj Yasin Maimoen, Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.I.K dan Pemimpin Wilayah Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Tengah Sri Muniati, mendatangi acara peletakan batu pertama gudang penyimpanan jagung di Karangede, Boyolali, Rabu (8/10/2025). Gudang tersebut merupakan kerjasama Bulog Surakarta dengan Polri. 

TRIBUNJATENG.COM,SOLO - Penyerapan Jagung Pipil Kering Bulog Surakarta pada tujuh Kabupaten/Kota se-Soloraya sampai dengan saat ini sudah mencapai 242,45 Ton.

Nanang Harianto selaku Pemimpin Cabang Perum Bulog Surakarta, berharap penyerapan jagung pipil tersebut terus bertambah seiring dengan adanya penyerapan jagung pada tiap Kab/Kota setiap hari.

Rencananya jagung yang telah diserap Bulog Surakarta tersebut disimpan di gudang penyimpanan jagung di Karanggede Kabupaten Boyolali (8/10/2025).

Baca juga: Kolaborasi 6 Desa di Wonosobo Tanam Jagung Hibrida, Bulog Jamin Serap Hasil Panen Petani

Gudang tersebut dibangun di atas lahan Polri.

Kerjasama tersebut bertujuan untuk menampung hasil panen jagung yang dapat menjadi mitra strategis utama Perum BULOG dalam penyerapan dan Penyimpanan hasil panen jagung demi mendukung ketahanan pangan nasional.

 “Sinergi BULOG dengan POLRI terus berlanjut dalam penugasan penyerapan jagung petani, Seluruh hasil panen petani akan diserap langsung oleh BULOG Surakarta sesuai dengan harga yang sudah ditentukan oleh Badan Pangan Nasional,” kata Nanang, Rabu (8/10/2025).

Selain kerja sama dalam penyerapan jagung, POLRI juga telah meresmikan groundbreaking gudang ,untuk mendukung ketahanan pangan nasional. 

Nanang Harianto mengatakan Bulog Surakarta selalu siap menyerap hasil panen jagung petani sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Rp5.500/kg (kadar air 18-20 persen) di tingkat petani dan Rp6.400/kg (kadar air maksimal 14 % ) di gudang Bulog.

Nanang Haryanto saat mengatakan kerjasama dengan Polri ini sebagai langkah nyata mewujudkan swasembada pangan.

“Hari ini saya memenuhi undangan dari pihak Polri terkait peresmian operasional gudang penyimpanan jagung di Kabupaten Boyolali dalam rangka wujud nyata untuk mendukung swasembada pangan tahun 2025. Selain agenda tersebut dari Perum BULOG Kancab Surakarta juga memenuhi undangan Polri untuk tanam jagung kuartal IV di beberapa daerah Solo Raya,” ujarnya.

Baca juga: Penyaluran Beras Bulog di Ritel Dinilai Sulit Capai Target

Nanang berharap sinergi Bulog dan Polri terus terjalin demi men mensukseskan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yaitu swasembada pangan.

“Kami berharap sinergi yang sudah berjalan baik ini antara kami BULOG dengan POLRI akan terus berlanjut agar kami dapat mensukseskan salah satu Asta Cita Bapak Presiden yaitu Swasembada Pangan,” tandas Nanang Harianto.

Dalam groundbreaking gudang penyimpanan jagung di Karangede, Boyolali, hadir Wakil Gubernur Jawa tengah Taj Yasin Maimoen, Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Ribut Hari Wibowo, S.H., S.I.K dan Pemimpin Wilayah Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Tengah Sri Muniati. (waw)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved