Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Rusia

Kudeta Rusia : Pasukan Tentara Bayaran Wagner Memulai Pemberontakan di Rusia, Ini Ancaman Putin

Situasi tegang terjadi di kota Rostov-on-Don pada tanggal 24 Juni 2023, ketika anggota kelompok Wagner, sebuah kelompok tentara bayaran, berjaga di se

Kompas.com/Istimewa
Pemimpin Grup Wagner Yevgeny Prigozhin menghadiri pemakaman Dmitry Menshikov, seorang kombatan dari grup Wagner yang tewas dalam operasi khusus di Ukraina, di pemakaman Beloostrovskoye di luar St Petersburg, Rusia, Sabtu (24/12/2022). (AP PHOTO) 

TRIBUNJATENG.COM, MOSKOW -- Situasi tegang terjadi di kota Rostov-on-Don pada tanggal 24 Juni 2023, ketika anggota kelompok Wagner, sebuah kelompok tentara bayaran, berjaga di sebuah jalan.

Kejadian ini menyusul pemberontakan bersenjata oleh kelompok tersebut yang telah mengejutkan negara Rusia.

Presiden Vladimir Putin menyebut pemberontakan tersebut sebagai "tikaman dari belakang" dan menuduh ketua kelompok Wagner, Yevgeny Prigozhin, telah mengkhianati Rusia dengan bersumpah untuk menghukum para pembangkang.

Prigozhin mengklaim bahwa para pejuang Wagner telah menguasai situs-situs militer utama di selatan kota Rostov-on-Don.

Kelompok tentara bayaran Wagner, yang sebelumnya bertempur sebagai pasukan Rusia dalam konflik dengan Ukraina, kini berbalik melawan negara mereka sendiri.

Mereka telah melancarkan serangan terhadap kota-kota di Rusia, bahkan berusaha untuk memasuki ibu kota Moskow.

Menurut laporan dari Reuters pada Sabtu (24/6/2023) malam waktu Indonesia, helikopter militer Rusia melepaskan tembakan pada konvoi tentara bayaran Wagner pada Sabtu sore.

Konvoi tersebut dikabarkan sudah berada lebih dari setengah jalan menuju Moskow setelah berhasil menguasai kota-kota di selatan Rusia selama semalam.

Presiden Vladimir Putin sebelumnya telah bersumpah untuk menghancurkan kelompok tentara bayaran Wagner yang dianggap sebagai pemberontak bersenjata. Dia mengibaratkan serangan oleh kelompok ini seperti Perang Saudara Rusia yang terjadi satu abad yang lalu.

Saat ini, Rusia sedang menghadapi tantangan yang serius dari pemberontakan ini. Pemerintah Rusia sedang berupaya menghadapi ancaman ini dan memulihkan keamanan di seluruh negara.

Masih belum diketahui sejauh mana pemberontakan ini akan berlanjut dan bagaimana pemerintah akan menangani situasi ini.

Publik di Rusia dan dunia internasional sedang memantau perkembangan terkini dari pemberontakan ini yang memiliki dampak besar bagi stabilitas negara tersebut.

Semalam, Bos Wagner Yevgeny Prigozhin klaim telah menguasai Rostov-on-Don, sebuah kota berpenduduk lebih dari satu juta orang yang dekat dengan perbatasan dengan Ukraina dan dengan cepat maju ke utara melalui Rusia barat.

Seorang jurnalis Reuters melihat helikopter tentara Rusia melepaskan tembakan ke pasukan bersenjata Wagner yang bergerak maju melewati kota Voronezh dengan pengangkut pasukan dan setidaknya satu tank di atas truk flatbed.

Kota ini terletak lebih dari setengah jalan raya sepanjang 1.100 km (680 mil) dari Rostov ke Moskow.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved