Pelaku Tak Sendirian, Dibantu Pacar Buang Jenazah di Kebun Pisang, Korban Warga Karanganyar

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Kasus penemuan mayat di sebuah kebun pisang di wilayah Kabupaten Boyolali telah menemukan titik terang.

Mayat perempuan yang ditemukan itu adalah korban pembunuhan.

Bahkan, pasca eksekusi, pelaku meminta bantuan kekasihnya yang masih di bawah umur untuk menghilangkan jejak.

Kini, kedua pelaku pun telah ditangkap dan pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Baca juga: Pamit Keluarga Hendak Fotokopi, Wanita Asal Karanganyar Tewas di Kebun Pisang Sragen

Baca juga: Teror Bom Molotov di Sragen Masih Misterius, Botol Kaca Dilempar Berisi Busi Motor dan Bensin

Pembunuh YSA (22) wanita asal Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar sudah terungkap.

Yakni dilakukan oleh AT (23) pria asal Sumatera Selatan.

Sempat dikabarkan, pembunuhan itu dilakukan oleh pasangan suami istri (pasutri).

Namun, Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama menjelaskan, korban dibunuh oleh pria yang menjadi teman kencannya yang dikenal melalui aplikasi.

"Kemarin memang ada informasi, pembunuh yakni suami istri."

"Namun setelah diselidiki hanya satu orang," ucapnya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Tergiur Gaji Rp120.000 Per Jam, Warga Sragen Jadi Korban Perdagangan Orang, Malah Rugi Rp65 Juta

Baca juga: Detik-detik Brio Nyungsep di Persawahan Sragen, Mobil Tiba-tiba Keluar Badan Jalan

Tapi dalam membuang jasad YSA, AT ternyata dibantu pacarnya yang berinisial KN.

"KN ini dimintai pertolongan oleh AT, setelah AT memberikan minuman kepada korban," ujarnya.

KN, sebelumnya mendapatkan telepon dari AT untuk segera datang ke tempat tinggal AT yang berada di Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

"Sesampainya di rumah AT, KN diceritakan semuanya oleh AT dan AT menjelaskan YSA merupakan teman dekatnya," terangnya.

AKBP Piter Yanottama, menuturkan KN merupakan orang yang membantu eksekusi pembuangan jasad korban di kebung pisang.