Pemkot Semarang Bagikan Ribuan Paket Daging Kurban

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang membagikan ribuan paket daging kurban pada Iduladha 1444 Hijriyah. Pembagian dilakukan di halaman belakang Balai Kota Semarang, Jumat (30/6/2023).

Ada 17 ekor sapi dan 18 ekor kambing yang dikurbankan dari hasil gotong royong aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Semarang. 

Kepala Bagian Kesra Setda Kota Semarang, Agus Rochim mengatakan, hewan kurban berupa kambing sudah didistribusikan ke masjid dan musala di Kota Semarang untuk dibagikan ke masyarakat. Sedangkan, 17 sapi disembelih di balai kota untuk para tenaga harian lepas. 

"Ada sekitar 2.500 tenaga harian lepas di Pemerintah Kota Semarang," beber Agus, di sela-sela pembagian.  

Menurutnya, pembagian daging kurban oleh Pemerintah Kota Semarang kali ini berbeda dengan tahun kemarin. Pada tahun lalu, organisasi pemerintah daerah (ODP) Pemerintah Kota Semarang mendapatkan jatah. Namun, tahun ini OPD tidak mendapatkan daging kurban tersebut.

"Tahun ini memang diprioritaskan untuk tenaga di lapangan antata lain penyapu jalan, pembersih gorong-gorong, tenag rempel-rempel pohon, dan teman-teman yang berkutat di lapangan," sebutnya.

Selain itu, pihaknya juga berusaha memberikan daging kurban kepada warga di sekitar Balai Kota Semarang dengan catatan melihat hasil akhir jumlah paket yang didapatkan dari 17 ekor sapi tersebut. 

"Ini masih dihitung. Moga-moga semua dapat berkahnya daging kurban," ucapnya.

Sebelumnya, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyerahkan hewan kurban berupa sapi kepada tiga masjid besar di Ibu Kota Jawa Tengah yaitu Masjid Agung Semarang (Masjid Kauman), Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), dan Masjid Raya Baiturahman.

"Ini adalah wujud kepedulian Pemkot Semarang dengan memberikan hewan kurban kepada masjid sehingga bisa didistribusikan ke masyarakat sekitar," ucapnya, usai penyerahan hewan kurban di Masjid Agung Semarang, Kamis (29/6/2023). 

Dia berharap, bantuan hewan kurban ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Semarang. Selain itu, diharapkan, Iduladha ini menjadi pembelajaran untuk bisa berkurban kepada orang lain. Terlebih, sudah ada perubahan dari pandemi ke endemi. Sehingga, masyarakat bisa melajukan aktivitas secara normal.  

“Harapannya dengan Idul Adha ini menjadi satu pembelajaran agar kita bisa berkurban kepada orang lain minimal ke keluarga dan lingkungan dengan memberikan manfaat kepada masyarakat seperti bantuan kurban sehingga daging bermanfaat," ungkapnya. (eyf)

Baca juga: Ancaman bagi Gangster di Cilacap, Dari Ditindak Tegas hingga Tembak di Tempat

Baca juga: Tampang Harno Pelaku Inses Kesesi Pekalongan, Rudapaksa Anak Kandung karena Suka Nonton Video Porno

Baca juga: Penginapan di The Lawu Park Tawangmangu Karanganyar Full Selama Libur dan Cuti Bersama Iduladha

Baca juga: Polda Jateng Libatkan 25 Napiter Eks Anggota JAD dan JI Ikut Upacara HUT ke-77 Bhayangkara