Berita Jateng
2.220 Peserta Unjuk Kebolehan Audisi Umum PB Djarum 2023
Audisi Umum PB Djarum 2023 diikuti oleh 2.220 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Audisi Umum PB Djarum 2023 diikuti oleh 2.220 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Ajang pencarian bakat yang digagas PB Djarum dan Bakti Olahraga Djarum Foundation tersebut untuk menjaring atlet bulutangkis putra dan putri terbaik dari kelompok usia U-11 (8 - 10 tahun) dan U-13 (11-12 tahun).
Audisi Umum PB Djarum tahun ini berlangsung selama lima hari, dimulai besok, Minggu-Kamis (2-6/7/2023) di GOR Djarum, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Selain dari Kota Kretek, peserta juga datang dari Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan beberapa daerah lainnya.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, setiap peserta saling unjuk kebolehan masing-masing untuk meraih Djarum Beasiswa Bulutangkis dan menjadi atlet PB Djarum.
Dia mengatakan, setiap peserta ditantang menunjukkan skill atau kemampuan dalam bermain bulutangkis. Kecerdasan peserta sebagai atlet di lapangan juga menjadi tolok ukur penilaian, guna menentukan prestasi bulutangkis Indonesia ke depan.
"Tahun ini mulai lagi audisi, belum berani ke beberapa kota, terpusat lagi di Kudus. Kegiatan ini dalam rangka menjaga komitmen PB Djarum memelihara mata rantai pembinaan talenta muda berbakat sejak dini," terangnya, Sabtu (1/7/2023).
Yoppy menyatakan, berakhirnya pandemi covid-19 menjadi angin segar dalam penyelenggaraan audisi tahun ini. Diharapkan para talenta muda berbakat dari berbagai penjuru Indonesia bermunculan. Nantinya bakal dibina menjadi atlet profesional kebanggaan masyarakat Indonesia.
"Tugas kami adalah mencari atlet-atlet muda yang unggul, punya bakat menonjol. Itu yang dicari untuk dibina lebih lanjut menjadi atlet," ujarnya.
Yoppy juga sebagai Ketua PB Djarum mengapresiasi antusias peserta datang langsung dari berbagai daerah. Dalam rangka menunjukkan performa maksimal selama mengikuti rangkaian audisi ini.
"Kami tetap komitmen melangsungkan audisi pencarian bakat ini setiap tahunnya. Supaya nanti tidak ada lagi kaderisasi bolong dari berbagai jenjang usia," harapnya.
Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum, Sigit Budiarto menyampaikan, proses pencarian bakat atlet terbaik melibatkan para legenda bulutangkis Indonesia dan juga sederet atlet yang saat ini aktif bertanding di kompetisi internasional. Seperti Praveen Jordan, Melati Daeva Oktavianti, Dejan Ferdinansyah, Gloria Emanuelle. Mereka diminta untuk membantu menemukan atlet-atlet yang mempunyai jiwa juara, berkarakter, serta memiliki semangat juang dan mental yang kokoh.
"Dukungan legenda dalam proses penjaringan atlet ini sangat berpangaruh. Dengan harapan, lahir atlet bertalenta yang bisa meneruskan estafet prestasi para senior, dengan berbagai macam karakter," tuturnya.
Sigit menegaskan, kehadiran para legenda atlet bulutangkis menjadi penyemangat peserta. Nantinya, tidak ada batasan berapa peserta yang terpilih masuk ke tahap karantina, dilihat seberapa banyak potensi yang muncul dalam audisi kali ini.
"Tergantung kualitas peserta yang mengikuti seleksi. Tahapan karantina nanti juga ada seleksi dipantau dua pekan dan satu bulan. Setelah itu muncul hasil atlet terbaik yang berhak masuk ke PB Djarum," ucap dia
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra, Fung Permadi mengatakan, kelompok U-11 dititikberatkan pada atlet yang memiliki kecakapan teknik dasar. Sedangkan U-13 dilihat dari kemampuan dan kecerdasan atlet di lapangan.
Pihaknya menerjunkan empat kelompok yang bertugas mencari bibit terbaik di delapan lapangan. Mendeteksi sedini mungkin pebulutangkis berbakat sejak usia belia.
"Membina atlet jadi juara itu harus komprehensif. Kami ingin yang masuk PB Djarum nanti adalah mereka yang kelak bisa menjadi juara dunia," tegasnya.
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri, Yuni Kartika menjelaskan, ada beberapa aspek penilaian yang menentukan kemampuan setiap peserta. Di antaranya adalah atlet yang cerdas di lapangan, dalam rangka mengantisipasi permainan panjang menuju tangga juara.
Selain itu, kata dia, setiap atlet harus punya tekat yang kuat untuk memenangi setiap pertandingan. Juga konsistensi atlet lantaran membutuhkan jangka waktu yang cukup panjang kurang lebih 10 tahun untuk bisa menjadi atlet profesional andalan Indonesia.
"Secara saat ini jumlah atlet perempuan masih sedikit, kami harapkan lahir lebih banyak lagi. Kami terus motivasi impian para atlet supaya bakatnya dikeluarkan," jelas dia
Audisi Umum PB Djarum 2023 mengangkat tema 'Teruskan Semangat Juara' yang difokuskan di GOR Djarum Kudus.
Setiap peserta harus melalui tahapan screening bermain lima menit dan bermain 10 menit, agar kualitas bakat dan teknik atlet terlihat dengan jelas.
Selanjutnya, peserta mengikuti turnamen untuk menguji seberapa kuat mental dalam kompetisi. Peserta yang terpilih berhak mengikuti karantina selama satu bulan. Setiap dua pekan sekali dilakukan pemantauan dan penyaringan kembali, untuk menyaring bibit yang benar-benar punya kualitas.
Tidak ada pembatasan kuota peserta yang akan dibawa ke karantina. Nantinya ada juga tes fisik dan tes intelejensia untuk mengukur kecerdasan atlet selama bertanding di lapangan.
Semua atlet nantinya harus dipantua perkembangan dan potensinya dengan diberikan fasilitasi anak tangga menuju podium juara. (Sam)
Pertumbuhan Ekonomi di Jawa Tengah Menjadi Semangat Baru Pelaku Usaha Untuk Terus Berkembang |
![]() |
---|
Terganjal Aturan, Koperasi Desa di Jateng Belum Bisa Ajukan Pinjaman Dana Desa Rp 3 Miliar |
![]() |
---|
APBD Perubahan Jateng 2025 Diketok, Mohammad Saleh Dorong Peningkatan Layanan dan Infrastruktur |
![]() |
---|
Warnai Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Ditlantas Polda Jateng Bagikan 200 Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Kualifikasi Judo Porprov Jateng Digelar November, Mohammad Saleh Minta Atlet Terbaik Disiapkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.