Kronologi Rudi Ayah Inses dengan Anak di Purwokerto Bertemu Bambang Dukun Pesugihan di Klaten

Kronologi Rudi Ayah Inses dengan Anak di Purwokerto Bertemu Bambang Dukun Pesugihan di Klaten

TRIBUNJATENG.COM- Buntut dari kasus penemuan kerangka bayi mengorek kasus terbaru yang ternyata hasil inses hubungan antara ayah dengan anak kandungnya, yang terjadi di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Hubungan inses atau sedarah yang dilakukan oleh seorang ayah bernama Rudi (57) dengan anaknya berinisial E (26) telah terjadi selama kurun waktu 10 tahun.

Kejadian tersebut terjadi pada tahun 2013 lalu tepatnya saat E berusia 13 tahun hingga tahun 2023 dan telah melahirkan sebanyak 7 bayi.

Baca juga: Ngeri, 3 Kelainan Genetik Akibat Inses Hubungan Sedarah, Viral Kasus Ayah dan Anak di Purwokerto

Diketahui pada tahun 2011 lalu tersangka Rudi bekerja sebagai buruh bangunan di Klaten tak lama Rudi bertemu dengan sosok B yang diduga merupakan seorang dukun pesugihan.

B mengatakan pada Rudi jika ia harus berhubungan dengan anak kandungnya atau inses, kemudian syaratnya bayi yang dilahirkan harus dikubur.

Selanjutnya B mengatakan pada Rudi setelah mengubur bayinya, akan ada seseorag yang mendatanginya untuk mengantarkan sejumlah uang.

Pihak Kepolisian tidak sepenuhnya percaya pada keterangan Rudi mengenai sosok B, hal ini karena diduga jika sosok B ini telah meninggal dunia sehingga tidak bisa dimintai keterangan.

Tersangka kasus inses ayah dan anak kandungnya tersebut diketahui memiliki 3 orang istri, dimana istri pertama dan kedua telah berstatus cerai.

Istri ketiga berinisial S bertempat tinggal tidak satu rumah dengan Rudi, sehingga anak kandungnya berinisial E dan istri ketiganya berinisial S memilih bungkam karena diancam akan dibunuh jika orang lain mengetahui hal tersebut.

E sebagai anak kandung Rudi mengungkapkan seringkali juga mendapatkan ancaman ketika menolak untuk diajak berhubungan.

Bahkan E mengungkapkan jika dirinya mendapatkan tekanan dan ancaman pembunuhan saat melakukan hubungan badan.

Rudi tersangka kasus inses mengungkapkan jika total sudah ada 7 bayi yang telah ia bunuh hasil dari hubungan inses dengan anak kandungnya namun dari penemuan kerangka bayi pertama kali hingga Jumat (30/6/2023) total telah ada 6 kerangka bayi ditemukan dan 1 sisanya dalam proses pencarian. (aya/tribunjateng.com)