Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Alasan Pilu Ayah Simpan Jasad Bayinya di Kulkas Hingga 2 Hari

Seorang ayah di Tangerang berinisial S (30) membuat gempar setelah menyimpan jasad bayinya di dalam kulkas.

Penulis: Adelia Sari | Editor: galih permadi
jp.com
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang ayah di Tangerang berinisial S (30) membuat gempar setelah menyimpan jasad bayinya di dalam kulkas.

S menyimpan jasad bayinya di kulkas rumahnya di Jalan Tanah Seratus, RT 3/RW 5, Sudimara Jaya, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Dilansir dari Kompas.com, kasus ini terungkap setelah ada laporan jika ada warga meninggal yang masuk ke pihak Kelurahan Sudimara Jaya pada Selasa (4/7/2023).

Keluarga yang berduka sendiri adalah keluarga S dan merupakan warga baru di kampung tersebut.

Baca juga: Ngeri! Panji Gumilang Miliki 256 Rekening, Dibekukan PPATK, Mahfud MD: Terdapat 289 Rekening Terkait

Petugas kelurahan lalu mendatangi rumah S, dari sinilah baru terungkap warga yang meninggal adalah anak dari S.

Saat didatangi, ternyata jasad anak tersebut sudah berada di dalam kulkas.

S mengaku nekat menyimpan jasad sang anak karena tidak memiliki biaya untuk pemakaman.

Ia mengaku kesulitan biaya untuk memakamkan anaknya.

Baca juga: Atlet Universitas Muria Kudus Raih 6 Medali di Indonesia Super League Taekwondo Championship 2023

Sehingga dirinya berinisiatif menyimpan jasad bayinya dalam kulkas.

"Dia tidak punya biaya dan tidak ada keluarga di Ciledug sehingga bayi dimasukan ke freezer dulu sambil menunggu membuat surat kematian di kelurahan untuk dimakamkan," kata Kapolsek Ciledug, AKP Dorisha Suryo, dikutip dari Kompas.com.

Hal itu juga dilakukan S setelah mendapat inspirasi dari rumah sakit.

Saat itu dirinya melihat F dikeluarkan dari lemari pendingin jenazah.

Anak S yang berinisial F itu meninggal dalam kandungan pada Minggu (2/7/2023) lalu.

S lalu membawa pulang jasad F dan meletakkan ke dalam freezer kulkas.

Sementara sang istri AA masih terbaring di rumah sakit untuk mendapat perawatan pasca melahirkan.

“Ibunya pun sampai sekarang masih berada di rumah sakit,” ujar Camat Ciledug, Marwan, dikutip dari Wartakotalive.com.

Kini bayi F sudah dimakamkan pada Selasa (4/7/2023).

Sedangkan S masih diperiksa oleh pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih dalam.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved