Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemilu 2024

Pilkada Blora 2024 Mendatang Dianggarkan Hibah Rp 49 Miliar

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Blora pada tahun 2024 mendatang dianggarkan hibah Rp 49 Miliar.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNMURIA/AHMAD MUSTAKIM
Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Blora. 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Blora pada tahun 2024 mendatang dianggarkan hibah Rp 49 Miliar.

Dengan rincian, Rp 38 miliar untuk KPU Kabupaten Blora dan Rp 11 miliar untuk Bawaslu Kabupaten Blora.

Anggaran tersebut masih dalam tahap pembahasan oleh Pemkab Blora dan sharing pemprov Jawa Tengah.

Ketua KPU Kabupaten Blora, Muhammad Hamdun mengatakan, masih ada beberapa catatan perbaikan dari pemda terhadap proposal anggaran tersebut.

Diketahui, anggaran tersebut nantinya digunakan pada akhir 2023 nanti hingga selesainya Pilkada sesuai dengan tahapan-tahapan yang berlaku.

‘’Masih dicermati oleh Pemda. Ada beberapa hal yang perlu perbaikan seperti penyesuaian standarisasi pagu anggaran yang disesuaikan dengan aturan Pemda, jumlah honor, anggaran perjalanan dinas dan beberapa standar yang lainnya,’’ ungkap Muhammad Hamdun kepada tribunmuria.com, Rabu (12/7/2023).

Hamdun juga menuturkan, pihaknya sudah mengajukan perbaikan tersebut dan menunggu jadwal penandatanganan hibah tersebut.

Terjadwal, penandatanganan hibah akan dilaksanakan paling lambat Oktober 2023 nanti.

‘’Kami sudah ajukan perbaikan kemarin dan menunggu jadwal yang sudah ditentukan. Memang masih ada beberapa hal yang perlu dicermati lebih lanjut oleh pihak pemkab atau pemda," tutur Hamdun.

"Dana itu kan sifatnya hibah, jadi kami sesuaikan saja. Untuk pemilu memang itu anggarannya dari APBN,’’ imbuh Hamdun.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan serta Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Blora, Slamet Pamudji mengatakan, pihaknya sedang mencermati proposal dari pihak penyelenggara pemilu itu agar efisien.

Menurutnya, masih perlu ada perbaikan terkait apa saja yang ada di anggaran tersebut.

Terlebih, anggaran Pilkada tersebut bersumber dari sharing pemkab Blora dengan Pemprov Jawa Tengah.

‘’Sesuai arahan dari Mendagri, kami diberikan petunjuk agar mengeluarkan 40 persen dari jumlah anggaran tersebut pada 2023 ini agar nantinya tidak membengkak pada 2024," papar Mumuk sapaan akrab Slamet Pamudji.

Sebenarnya, lanjut Mumuk, KPU ataupun Bawaslu tidak terlalu butuh pada tahun ini.

"Beberapa waktu lalu sudah kami hibah beberapa anggaran untuk kegiatan sosialisasi,’’ pungkas Mumuk. (Kim)

Caption Foto : Tampak depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora (TRIBUNMURIA/AHMAD MUSTAKIM)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved