Berita Jepara
Kisah Aris Subagio, 13 Tahun Jatuh Bangun Dalam Bisnis Tenun Troso Jepara
Tiga belas tahun lalu, Aris Subagio memulai terjun di dunia bisnis Tenun Troso hingga kini bisa tembus pasar ekspor di Afrika.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Tiga belas tahun lalu, Aris Subagio memulai terjun di dunia bisnis Tenun Troso.
Dia memasarkan produksi kain Tenun Troso ke berbagai daerah melalui pasar online.
Dia menawarkan kain tenun di beberapa platform media sosial, gayung bersambut, beberapa pembeli dari luar daerah meminatinya produk kain tenun hasil garapannya.
Baca juga: Video Meriahnya Karnival Tenun Troso di Jepara Ribuan Warga Tumpah Ruah
Seperti diketahui tenun dari Desa Troso, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara itu telah dikenal luas di luar daerah.
Bahkan hampir seluruh Indonesia mengakui kualitas Tenun Troso.
Hingga saat ini Aris Subagio secara berkala telah memiliki pelanggan tetap yang tersebar di dalam dan luar Pulau Jawa.
Pria yang akrab disapa Bagio itu menuturkan, pelanggan tetapnya saat ini dari Jakarta, Palembang, dan beberapa kota di Pulau Sumatera dan Pulau Sulawesi.
Menurutnya, kondisi pasar Tenun Troso saat ini kembali bergeliat setelah kurang lebih selama tiga tahun lesu akibat dihantam pandemi Covid-19.
Kini pesanan kain tenun dari beberapa luar daerah kembali melimpah.
Perekonomian di sektor tenun ini, kata dia, bisa dikatakan berangsur pulih.
“Dari mulai korona kemarin, ini lagi bagus-bagusnya secara penjualan. Karena korona kemarin hampir mati total. Tapi alhamdulillah pelan-pelan kembali ramai. Bulan-bulan ini penjualan paling bagus,’ ujar pria asal Desa Troso, RT 9/10 itu kepada tribunjateng.com, Minggu (16/7/2023).
Berdasarkan pengalamannya menggeluti bisnis kain Tenun Troso penjualan kain juga fluktuatif.
Kadang sepi, kadang ramai.
Menurutnya, memasuki semester kedua atau bulan keenam sampai akhir tahun, penjualan merangsek naik.
Terutama akhir tahun saat memasuki Hari Raya Natal hingga Tahun Baru.
Disdikpora Jepara Sudah Data 58 SD yang Akan Diregrouping Menjadi 29 Sekolah |
![]() |
---|
Diskopukmnakertrans Jepara Lakukan Monitoring dan Pendampingan Antisipasi Kekerasan Pekerja |
![]() |
---|
Dukung Penuh Persijap, Bupati Jepara Harap Bisa Tembus 10 Besar Kompetisi Super league |
![]() |
---|
Ary Bachtiar Resmi Dilantik Jadi Sekda Definitif Jepara, Bupati Jepara Ingin Percepat Pembangunan |
![]() |
---|
Jalan Rusak Jepara-Kelet Segera Mulus, Pemprov Jateng Kucurkan Rp28,4 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.