Prudential Syariah Luncurkan PruPrime Healthcare Plus Pro Syariah, Ini Beragam Keuntungannya

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) meluncurkan PRUPrime Healthcare Plus Pro Syariah sebagai produk asuransi tambahan untuk PRULink NextGen Syariah (PNGS).

Chief Financial Officer Prudential Syariah, Paul S Kartono mengatakan, inovasi ini sejalan dengan komitmen Prudential Syariah untuk menyediakan solusi perlindungan kesehatan berbasis syariah yang lebih lengkap bagi para peserta di seluruh Indonesia di setiap jenjang kehidupannya, termasuk bagi para peserta Semarang.

"Secara keseluruhan di Indonesia, penetrasi asuransi jiwa individual di bawah 10 persen."

"Kemudian Syariah hanya sekira 10 persen dari total asuransi jiwa."

"Sudah pasti penetrasi asuransi jiwa syariah kurang dari 1 persen."

"Ini kecil sekali, sedangkan Indonesia sekarang masuk ke dalam fase income rata-rata menengah."

"Itu menandakan sudah mempunyai kemampuan membeli (produk) asuransi." 

"Prudential Syariah berusaha untuk memahami dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat yang semakin dinamis akan solusi perlindungan kesehatan," terang Paul saat peluncuran PRUPrime Healthcare Plus Pro Syariah di Semarang, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pimpin Industri Asuransi Jiwa Melalui Inovasi

Paul melanjutkan, PRUPrime Healthcare Plus Pro Syariah dihadirkan memberikan keuntungan dengan batas manfaat hingga Rp 70 miliar.

"Selain itu layanan lengkap dari prarawat inap hingga pemulihan, serta fleksibilitas dalam menentukan tipe kamar dan cakupan wilayah asuransi," lanjutnya.

PRUPrime Healthcare Plus Pro Syariah disebutkan juga menawarkan beragam keunggulan lainnya.

Seperti manfaat biaya bedah rekonstruksi akibat kecelakaan atau kanker, manfaat telehealth di Indonesia dan telehealth khusus perawatan kanker di Malaysia atau Singapura.

Manfaat psikiatri dan psikologis selama rawat inap dan rawat jalan.

Selain itu manfaat perawatan paliatif (rawat inap dan rawat jalan) dan manfaat perawatan tradisional (rawat jalan) berdasarkan rekomendasi dari dokter, dan santunan Dana Marhamah sebesar Rp 15 juta yang akan dibayarkan apabila peserta yang diasuransikan meninggal.

Baca juga: Milad Pertama, Prudential Syariah Catat Bayar Klaim 1,7 Triliun Tahun 2022  

Saat ini, Prudential Syariah memiliki PRUMedical Network dengan 713 rekanan rumah sakit di Indonesia dan 3.303 rekanan rumah sakit di luar negeri.

Melalui keunggulan PRUMedical Network di Indonesia, peserta juga bisa mendapatkan fasilitas free room upgrade.

Disamping itu, produk ini juga menyediakan layanan black card sehingga peserta dapat melakukan transaksi secara cashless.

Berdasarkan data dari Program Jaminan Kesehatan Nasional, tercatat bahwa pada 2022 kasus penyakit katastropik (penyakit jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, dan lainnya) di Indonesia meningkat sebesar 23,3 juta kasus atau 18,6 persen lebih tinggi dibanding 2021.

Data Dinkes Jateng, persentase penduduk di Kota Semarang yang melakukan rawat inap meningkat dari sebelumnya 52,83 persen pada 2018 menjadi 84,03 persen pada 2019.

Diperkirakan jumlah ini akan terus meningkat di tahun berikutnya.

"Solusi proteksi kesehatan akan membantu dan memudahkan masyarakat untuk yakin melangkah dalam menghadapi berbagai risiko tak terduga di masa depan," ungkapnya 

Di Provinsi Jawa Tengah, termasuk Kota Semarang, Prudential Syariah disebutkan berkembang cukup pesat.

Hingga saat ini, Prudential Syariah memberikan akses perlindungan kepada lebih dari 8.300 peserta di Semarang dan telah menuntaskan amanahnya untuk membayarkan klaim hingga lebih dari Rp 155 miliar di sepanjang 2022.

Baca juga: Prudential Syariah Bermitra dengan Kampus Dorong Literasi Asuransi Jiwa Syariah bagi Generasi Muda

"Kami berterima kasih atas kepercayaan besar dari masyarakat Kota Semarang dan Jawa Tengah kepada Prudential Syariah."

"Kami berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Jawa Tengah, termasuk Kota Semarang," imbuhnya.

Prudential Syariah akan terus berinovasi dan lebih gencar lagi dalam melakukan kegiatan literasi dan inklusi di berbagai wilayah di Indonesia.

Dukungan positif dari berbagai pemangku kepentingan, seperti halnya di Kota Semarang, Jawa Tengah sangat berarti bagi upaya Prudential Syariah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Syariah Indonesia.

"Sebagai pemimpin pasar industri asuransi jiwa Syariah di Indonesia, Prudential Syariah senantiasa menjalankan amanah yang diberikan peserta."

"Hingga 2022, Prudential Syariah telah dipercaya untuk mewadahi lebih dari 520 ribu peserta untuk saling tolong menolong melalui asuransi Syariah dan menyalurkan manfaat klaim sebesar Rp 1,7 triliun untuk peserta lain yang membutuhkan."

"Dengan prinsip Syariah yang universal, inklusif, serta transparan, Prudential Syariah berkomitmen penuh untuk dapat menjangkau lebih banyak lagi keluarga Indonesia dalam mendapatkan solusi perlindungan penuh berkah,” imbuhnya. (*)

Baca juga: Dewan Pers Temukan LSM dan Pengacara Bikin Media, Yadi: Tujuannya Memeras

Baca juga: Dukungan Gus Rozin Jadi Ketua PWNU Jateng Terus Mengalir, Kini dari MWC NU Kabupaten Boyolali

Baca juga: Grace Natalie Kembali Temui Gibran di Balai Kota Solo, Bahas Politik?

Baca juga: Jelang Persijap Jepara Vs Persela Lamongan, Djajang Nurdjaman: Menang Kalah Bukan Target Kami