Berita Semarang
Bea Cukai Siap Hadapi Pemberangkatan Jamaah Umrah dari Bandara Jenderal Ahmad Yani
Bea cukai Pelabuhan Tanjung Emas telah siap menjelang pemberangkatan jamaah umrah langsung dari Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG -- Bea cukai Pelabuhan Tanjung Emas telah siap menjelang pemberangkatan jamaah umrah langsung dari Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang.
Kepala Bea Cukai Pelabuhan Tanjung Emas, Galih Elham Setiawan mengatakan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) telah disiapkan menjelang hari pemberangkatan jamaah Umrah.
"Bea cukai dalam pemeriksaan orang dan barang merupakan ilmu dasar," tuturnya.
Galih mengatakan persiapan yang dilakukan untuk memastikan jumlah SDM dan sarana prasarana benar-benar memadai saat melakukan pelayanan terhadap masyarakat. Pada pemberangkatan Umrah pihaknya memfokuskan pada barang bawaan penumpang.
"Arab Saudi bukan merupakan negara yang high risk dari sisi bea dan cukai jadi pengawasan kami adalah barang bawaan yang melebihi dari ketentuan ditetapkan," jelasnya.
Dikatakannya secara nominal jumlah barang bawaan yang diperbolehkan senilai 500 USD per orang. Hal itu sesuai ketentuan undang-undang.
"Menurut undang-undang barang bawaan hingga 500 USD tidak dikenakan bea masuk. Diatas nominal itu dikenakan bea masuk, PPN dan PPH," terangnya.
Ia mengatakan penumpang dari mancanegara wajib mengisi custom declaration. Barang bawaan penumpang juga akan diperiksa. (*)
Baca juga: Bagas Satya Indrana Terpilih Sebagai Ketua AMPI Kota Tegal, Ini Rencana Programnya
Baca juga: Ketua DPRD Demak Ingin Santri Demak Melek Politik
Baca juga: Kapolresta Pati Safari Venue Porprov Jateng 2023, Pastikan Kesiapan dan Keamanan
Baca juga: Ratusan Emak-Emak Senam Bareng di Event Gebyar Dangdut Ambyar Pati
| Pasokan Aman di Tengah Genangan: Pertamina Salurkan 750 Tabung LPG 3 Kg Saat Operasi Pasar |
|
|---|
| Penanganan Banjir di Semarang, Wali Kota: Sudah 60 Persen Sodetan Dikerjakan |
|
|---|
| Nasib Pilu Korban Kekerasan Seksual Semarang, 4 Tahun Kasus di Meja Polisi Tanpa Kejelasan |
|
|---|
| Pertamina Tambah Pasokan BBM 15 Persen di Jalur Alternatif Semarang-Demak, Akibat Banjir Pantura |
|
|---|
| Tangani Banjir Semarang, Wali Kota: ASN Kita Banyak Sudah Mulai Sakit |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Galih-Elham-Setiawan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.