Berita Semarang
Pertamina Tambah Pasokan BBM 15 Persen di Jalur Alternatif Semarang-Demak, Akibat Banjir Pantura
PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menambah pasokan BBM sebesar 10–15 persen di sejumlah SPBU jalur alternatif Semarang-Demak.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menambah pasokan BBM sebesar 10–15 persen di sejumlah SPBU yang berada di sepanjang jalur alternatif Semarang–Demak.
Langkah ini dilakukan mengantisipasi meningkatnya permintaan BBM seiring banyaknya kendaraan yang beralih melewati jalur tersebut akibat banjir yang melanda sebagian ruas Pantura
Baca juga: Resmi Berubah! Update Harga Bahan Bakar Minyak BBM Terbaru Jumat 31 Oktober 2025
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan menyampaikan, ada peningkatan permintaan BBM di jalur alternatif karena adanya peralihan kendaraan dampak banjir di jalur pantura.
Untuk memenuhi kebutuhan, Psrtamina menambah suplai 10 - 15 persen di jalur alrernatif sepanjang Semarang - Demak.
"Kami nambah supply untuk jalur yang mengalami kepadatan akibat peningkatan permintaan, mulai dari Semarang, Mranggen, dan seterusnya. Stok aman. Karena jarak SPBU relatif dekat tidak ada gangguan yang signifikan," terangnya, Jumat (31/10/2025).
Di sisi lain, dia juga memastikan suplai BBM dan LPG di wilayah terdampak banjir rob dalam keadaan aman. Terdapat enam SPBU di wilayah banjir sepanjang Semarang–Demak.
Seluruh SPBU dipastikan dalam kondisi aman dan tetap beroperasi melayani masyarakat.
Selain itu, Pertamina juga menjamin kualitas BBM tetap baik di wilayah banjir. Pengecekan berkala dilakukan.
Baca juga: Daftar Motor dan Mobil Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU Pertamina per 31 Oktober 2025
"Kami melakukan pengecekan berkala pagi, siang, dan malam untuk memastikan tidak ada kandungan air yang mencemari BBM di SPBU," sebutnya.
Selain menjaga ketersediaan energi, Pertamina juga menyalurkan bantuan sosial berupa Bright Gas untuk mendukung dapur umum yang dikelola BPBD Kota Semarang.
"Ketika ada kebutuhan LPG untuk dapur umum warga, kami koordinasikan penyalurannya melalui BPBD agar terdistribusi cepat dan tepat sasaran," tambah Taufiq. (eyf)
| Agustina Tinjau Rumah Roboh di Pedamaran Semarang: Perbaikan Mulai Awal Pekan |   | 
|---|
| Awas! Penyakit Mengintai Warga Semarang Pascabanjir: Ada Ancaman Diare hingga Leptospirosis |   | 
|---|
| Kepanikan Slamet, Istri Hendak Melahirkan Puskesmas di Semarang Malah Tak Ada Petugas |   | 
|---|
| Hadir di Undip Semarang, Menteri HAM RI Natalius Pigai Dorong Mainstreaming HAM di Kampus |   | 
|---|
| Mahasiswa Polines Sapu Bersih Juara di Ignite Future Fest 2025 Universitas Mataram |   | 
|---|

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.