PSIS Imbang di Kandang Jamu Borneo FC, Pelatih Gilbert Agius Tandai Momen di Menit ke-20

Hingga akhir laga, skor tetap sama kuat 0-0.

Laga berikutnya, PSIS akan menghadapi Madura United, 5 Agustus mendatang.

Pasca pertandingan, Gilbert Agius mengatakan dari segi permainan ia puas namun dari segi hasil ia kecewa.

"Saya kurang puas dengan hasil hari ini meski kami sebetulnya banyak mendapat peluang di babak pertama.

Menit 20 kami harusnya bisa unggul, meski demikian saya tetap bangga dengan performa pemain hari ini.

Mereka main bagus. Namun Borneo FC juga main bagus," kata Gilbert dalam sesi jumpa pers pasca laga.

"Menurut saya, babak pertama kami mendominasi, babak kedua lebih berimbang," jelasnya.

Dalam laga ini, Gilbert menyebut timnya harus rela kehilangan lima pemain sekaligus yang absen oleh karena beberapa alasan utamanya kehilangan Fortes.

Secara teknis, tentu kehilangan banyak pemain membuat kekuatan tim pincang.

"Tidak ada Fortes kita putuskan untuk memilih pemain lain," katanya.

Menemani Gilbert, perwakilan pemain Gian Zola menyebut sebagai pemain ia tetap mensyukuri hasil imbang kali ini.

"Saya sebagai pemain, untuk hasil imbang ini tidak senang karena di kandang harusnya kami dapat tiga poin. Tapi ya harus disyukuri juga. Semoga di laga berikutnya kami bisa kembali meraih kemenangan," kata Zola.

Adapun pelatih Borneo FC, Pieter Huistra mengatakan permainan kedua tim berimbang 50:50.

"Babak pertama kami menekan mereka, kami bermain bagus. Setelah itu PSIS mencoba untuk menekan melalui beberapa serangan berbahaya. Babak kedua kami bermain lebih bagus. Sore ini saya pikir hasil sore ini merupakan hasil yang pantas untuk kedua tim," kata Huistra. (*)