Berita Boyolali
Kisah Ngateman, Mantan Tukang Ojek Jadi Kepala Desa di Boyolali, Selalu Bawa Stempel Setiap Hari
Mantan tukang ojek di Pasar Rebo, Jakarta Timur, kini menjadi Kepala Desa Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali.
TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Siapa yang menyangka, seorang tukang ojek bisa menjadi orang nomor satu di desa.
Ya, garis tangan seseorang memang tak ada yang tahu karena semua adalah rahasia Ilahi.
Seperti Ngateman ini.
Baca juga: Tiga Kepala Desa di Kudus Dilantik, Hartopo: Harus Total Menjadi Pelayan Masyarakat
Mantan tukang ojek di Pasar Rebo, Jakarta Timur itu kini menjadi Kepala Desa Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali.
Bahkan, dia juga menjadi ketua paguyuban kades se-kecamatan Nogosari.
Iya, sebelum menjadi orang yang paling dituakan di Desa Tegalgiri, Ngateman bekerja sebagai tukang ojek.
Selama lima tahun, sejak tahun 2000, Ngateman bergelut dengan aspal panasnya Ibu Kota.
Meski terbilang hasilnya cukup lumayan saat itu, Ngateman tak bisa berlama-lama mengaspal di Jakarta.
Selain, karena sudah banyak kendaraan pribadi, dia juga harus 'maju' di tanah kelahirannya.
Pada tahun 2005 pun, Ngateman akhirnya memutuskan untuk pulang kampung dan mendirikan warung makan di pinggir jalan Nogosari.
Setahun menggeluti dunia usaha, saatnya Ngateman memajukan desanya.
"Tahun 2006, saya masuk anggota BPD (Badan Permusyawatan Desa) sampai tahun 2012," katanya.
Selama menjadi Ketua BPD, banyak hal yang dilakukan untuk masyarakat.
Itu juga yang membuat masyarakat untuk mendorongnya untuk maju dalam Pilkades Tegalgiri tahun 2013.
"Waktu jadi Ketua BPD masyarakat mungkin senang dengan saya, terus saya disuruh maju jadi lurah (Kades) gitu," ujarnya.
Jaringan Pemalsu Uang Beroperasi di Banyudono Boyolali, Polisi Tangkap 6 Orang |
![]() |
---|
Berawal Jualan Nastar, Warga Boyolali Digugat Rp120 Juta Setelah Resign dari Klinik Gigi |
![]() |
---|
Motor Pedagang Sayur Keliling Boyolali Diembat Maling saat Salat Subuh di Masjid |
![]() |
---|
Sosok Istri Pelaku Dugaan Penyiksaan Anak di Boyolali, ASN Sragen: Langsung Pulang |
![]() |
---|
4 Bocah Tiap Hari Cuma Diberi Singkong, Kaki Dirantai, Dugaan Eksploitasi Anak di Boyolali Terungkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.