Pemilu 2024
Airlangga Tegaskan Tak Dukung Anies Baswedan, Pilihan hanya Prabowo Atau Ganjar Pranowo
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut partainya memiliki pilihan yang sempit di pilpres 2024, yakni hanya mendukung Prabowo Subianto atau Ga
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Partai terbesar di era Orde Baru atau sebelum reformasi, Partai Golkar terus menunjukkan keraguan menentukan arah politik di 2024.
Bahkan, partai peraih suara terbesar ketiga di pilpres 2019 itupun kini tampak kesulitan mengusung kadernya untuk posisi bakal calon wakil presiden (cawapres) di ajang kontestasi pemilihan presiden (pilpres) tahun depan.
Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto pun membenarkan pernyataan mantan ketua umum partai berlambang pohon beringin itu, Jusuf Kalla (JK), yang menyebut partainya memiliki pilihan yang sempit di pilpres 2024, yakni hanya mendukung Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo.
"Itu sangat benar (Hanya Prabowo atau Ganjar-Red)," katanya, usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/8).
Ia pun menegaskan bahwa partainya tidak mungkin mengusung Anies Baswedan di pilpres 2024.
"Benar (tidak akan dukung Anies-Red)," ujarnya.
Airlangga menuturkan, partainya kini sedang menyusun langkah terakhir dalam menentukan arah politik pada 2024. Namun, ia tidak menjelaskan lebih jauh mengenai langkah terakhir tersebut.
"Langkah chapter terakhir. Sekarang sudah masuk chapter terakhir. Makasih," tukasnya.
Adapun, sebanyak 38 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar telah bertemu dengan Airlangga untuk membahas soal arah dukungan partai pada pekan lalu. Hasil pertemuan itu, DPD Golkar memilih Prabowo sebagai capres di pilpres 2024.
Menanggapi hal itu, Airlangga Hartarto menyatakan, dorongan untuk mendukung satu bakal capres selalu muncul menjelang kontestasi pilpres.
"Ya tentu unsur dorongan-dorongan kan selalu ada," ucapnya.
Namun, menurut dia, keputusan dalam menentukan arah dukungan pilpres harus dibahas terlebih dahulu. Sekarang ini, dia menambahkan, tim teknis Partai Golkar sedang bekerja untuk mengkaji arah Partai Golkar di Pilpres 2024.
"Tapi tentu ada tim yang sedang bekerja," tukasnya.
Seperti diketahui, Airlangga baru saja bertemu degan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, Kamis (27/7) lalu. Keduanya pun sepakat membentuk tim teknis untuk untuk menegosiasikan format kerja sama.
Usai pertemuan tersebut, Airlangga mengaku banyak menemukan kecocokan dalam pertemuan dengan Puan. Sementara, Puan menyatakan, tim teknis bakal segera bekerja untuk segera membangun kesepakatan.
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.