Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Pengurus PKK dan TP-PKK Bae Kudus Bangun Desa Sejahtera Mandiri Melalui Akar Rumput

Peningkatan kapasitas pengurus PKK serta TP-PKK Kecamatan Bae menjadi akar rumput dalam membangun desa yang sejahtera dan mandiri.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: m nur huda
Tribun Jateng / Rezanda Akbar D.
Foto bersama Tim PKK Camat Bae sebelum berangkat melaksanakan bimtek 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Peningkatan kapasitas pengurus PKK serta TP-PKK Kecamatan Bae menjadi akar rumput dalam membangun desa yang sejahtera dan mandiri.


Peningkatan kapasitas bisa melalui bimtek seperti pemberian materi pembekalan tentang program-progam pemerintah yang bisa berjalan di desa-desa. 


Amin Rahmat, Camat Bae, Kabupaten Kudus mengatakan bahwa nantinya pengurus PKK dan TP-PKK akan diberikan materi dalam class serta indoor. 


"Ada 60 peserta yang berangkat. Harapannya untuk meningkatkan kapasitas, intinya bagaimana memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada anggota PKK, agar nantinya program-progam unggulan pemerintah bisa berjalan lancar di Desa-desa," katanya. 


Dia berharap, dengan adanya peningkatan bimtek ini program-program untuk menangani kemiskinan, stunting dan pembangunan di Desa-desa bisa cepat terlaksana. 
 
"Mudah-mudahan setelah acara ini, kegiatan di Desa bisa berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang masyarakat butuhkan," tuturnya. 


Sementara itu, Dwi Rahayu, Ketua PKK Kecamatan Bae menambahkan bahwa nantinya saat bimtek, materi akan diisi oleh narasumber yang berkompeten. 


Seperti Bupati Kudus dan Istrinya supaya PKK desa lebih solid dan semangat dalam menjalankan tugasnya.


Selain itu, para peserta juga diberikan pelatihan tentang pendanaan PKK dengan harapan peserta mengerti tentang kegiatan apa saja yang di danai, dengan begitu kegiatan akan sesuai dengan pendanaan. 


"Rincian semua kinerja dan tugas PKK Desa, Tentang pemberdayaan manusia semua melibatkan PKK dari bayi lahir hingga lansia," tambahnya.  


Untuk unggulan tahun ini, yakni program Gelari Pelangi. Meski diterapkan tahun depan, namun akan dibahas oleh sekretariat. 


"Galeri Pelangi ini, adalah Gerakan Keluarga Indonesia Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi. Maka akan dibahas terkait program yang akan berjalan terkait bagaimana peningkatan kualitas pendidikan dan pengelolaan ekonomi yang cocok dengan Kecamatan Bae Kabupaten Kudus," jelasnya. 


Selain itu Bimtek juga menguatkan program yang sudah lama berjalan seperti halnya pokja 1 yang membahas tentang pola asuh anak dan remaja 


Seperti pembahasan bagaimana ortu bisa mengikuti perkembangan anak remaja. Sekaligus memberi pembinaan ortu untuk mengatasi anak-anak. 


Kemudian ada pembinaan lansia, tentang keluarga atau anak yang memiliki lansia masih bisa membina lansia bisa produktif. 


"Kemudian Pokja 2 tentang pemberdayaan UMKM melalui PKK, mengadakan pelatihan pembuatan cemilan, Pokja 3 yang membahas menu makan sehat untuk semua usia bagaimana tahu menu yang sehat untuk anak menurut usia dan Pokja 4 lebih fokus ke posyandu dan perilaku hidup bersih dan sehat," rincinya.


Dengan demikian semoga berefek supaya bu Kades lebih leluasa membuat program ataupun mengadakan kegiatan. 


"Kadang Bu Kades takut untuk mengadakan kegiatan takutnya tidak sesuai dengan yang dimintakan warga. Bu kades harusnya memimpin warga se desa dan harus tahu berbuat seperti apa kalau ada warga yang mengeluh. Ini demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tutupnya. (Rad)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved