Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Cerita Penuh Cuan Perajin Piala di Kudus Tiap Jelang Agustusan

Momen tersebut membawa berkah bagi para Perajin Piala di Kampung Central Perajin Piala Kudus yang terletak di Dukuh Lendok, Demaan, Kabupaten Kudus.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Daniel Ari Purnomo
Rezanda Akbar
Muhammad Rizka Noor Pratama, saat sedang menggarap piala-piala untuk kepanitiaan HUT Kemerdekaan RI 78 baik masyarakat ataupun pemerintahan. 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS — Pada momen HUT ke-78 RI ini membawa berkah bagi para perajin piala, lantaran banyaknya kegiatan perlombaan yang dihelat pada momen kemerdekaan ini.

Tidak sedikit perkampungan di Kabupaten Kudus, yang menggelar lomba-lomba yang menarik dan unik. Biasanya para juara diberikan hadiah dan piala sebagai tanda memenangkan perlombaan.

Momen tersebut membawa berkah bagi para Perajin Piala di Kampung Central Perajin Piala Kudus yang terletak di Dukuh Lendok, Demaan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus.

Baca juga: Cerita Jatuh Bangun Perajin Keripik Tempe di Blora, Ketekunan Pasutri Ini Bisa Kuliahkan 3 Anaknya

Awal bulan Agustus 2023, menjadi kabar gembira bagi perajin piala di kampung itu, tiap pagi mereka disibukkan dengan beragam aneka bentuk piala bertemakan perlombaan ataupun Hari Ulang Tahun RI-78.

Seperti Muhammad Rizka Noor Pratama, satu diantara perajin piala di kampung tersebut. Dia mengatakan bahwa pesanan piala dibanding hari biasa naik menjadi dua kali lipat.

"Sudah puluhan yang saya buat, presentasi pesanan bisa sampai 100 persen. Dibanding dulu waktu pandemi, ini jauh ada peningkatan. Ramainya pesanan sejak awal bulan ini (Agustus)," katanya diworkshopnya saa sedang mengerjakan pesanan, Senin (14/8/2023).

Piala yang dia kerjakan, adalah piala dengan tema kegiatan lomba kemerdekaan. Baik dari lingkungan pemerintahan hingga kelompok masyarakat.

Pesanan paling banyak dia kerjakan adalah piala dengan harga ratusan ribu rupiah, meski begitu sesekali dia membuat piala dengan harga jutaan rupiah.

"Kebanyakan kerjakan piala atau tropi. Untuk kisaran harganya mulai ratusan ribu sampai paling mahal tergantung dari permintaan konsumen, bisa menyesuaikan bajet dari panitia lomba juga," jelasnya.

Selain pelanggan yang mayoritas dari Kabupaten Kudus, juga terdapat pelanggan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah.

Sementara itu, Arbi pelanggan asal Kabupaten Jepara, sudah bertahun-tahun setiap momen hari kemerdekaan pesan piala di kampung ledok.

"Karena di sini saya sudah pelanggan lama, terus kualitasnya barangnya bagus. Harga enggak mahal, juga enggak murahan. Sering kesini karena sudah cocok sama barang-barangnya," jelasnya.

Sebagai informasi, sekira 25 perajin di Kampung Ledok alami peningkatan pesanan piala dalam tema serangkaian HUT Kemerdekaan RI ke 78 terjadi hingga akhir bulan Agustus. 

Selain berbagai piala mulai bahan plastik susun, akrilik, maupun kayu, berbagai cinderamata maupun pernak-pernik perlengkapan sekolah hingga wisuda dikerjakan di kampung Ledok tersebut. (Rad)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved