Kesehatan
Kondisi Fisik Panji Petualang Semakin Kurus Pasca Terkena Diabetes, Bagaimana Bisa?
Kondisi Panji Petualang menjadi sorotan karena kondisi tubuhnya yang tampak kurus usai lebih dari lima bulan mengidap diabetes.
Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM- Kondisi Panji Petualang menjadi sorotan karena kondisi tubuhnya yang tampak kurus usai lebih dari lima bulan mengidap diabetes.
Panji menyebut dirinya mengidap diabetes kering, yang juga berawal dari faktor genetik ayahnya.
Selain itu ia juga mengaku memiliki pola makan yang buruk, sehingga kadar gula naik hampir 300.
Kini Panji sedang berjuang melawan penyakitnya tersebut.
Ia menuturkan bahwa mulai mendapatkan diagnosis diabetes kering pada bulan Ramadhan.
Pengaruh penyakitnya tersebut membuat ia kehilangan berat badan mencapai 30 kilogram, dan terlihat kondisi tubuhnya kurus.
Lalu mengapa penderita diabetes bisa menjadi kurus?
Dilansir dari Hello Sehat, menjaga berat badan tetap normal membuat pasien diabetes lebih mudah mengotrol kadar gula darah.
Oleh karena itu, beberapa pasien berusaha untuk menurunkan berat badannya yang berlebih.
Akan tetapi, penurunan berat badan dalam waktu cepat dapat menandakan hal serius.
Kondisi ini merupakan penyebab mengapa penderita diabetes bisa menjadi terlalu kurus sehingga lebih sulit mengendalikan penyakitnya.
Penyakit diabetes sangat berkaitan dengan insulin, yaitu hormon yang membantu sel tubuh mengambil gula di dalam darah (glukosa) untuk diolah menjadi energi.
Pada diabetes tipe 2, hormon insulin tidak dapat berfungsi secara efektif dalam memindahkan glukosa ke dalam sel sehingga terjadi penumpukan gula dalam darah.
Sementara pada diabetes tipe 1, pankreas tidak secara optimal atau berhenti memproduksi hormon insulin.
Tanpa jumlah hormon insulin yang memadai, sel lebih sulit menyerap glukosa sehingga menyebabkan gula menumpuk di dalam darah.
Ketika tidak ada glukosa di dalam sel yang bisa diproses menjadi energi, sistem metabolisme akan mengira bahwa tubuh dalam kondisi lapar.
Tubuh selanjutnya akan menjalankan mekanisme alternatif yaitu dengan membakar cadangan lemak dan otot guna memenuhi kebutuhan energinya.
Di samping itu, ginjal akan bekerja lebih keras untuk menyaring glukosa yang terdapat di dalam darah.
Proses penyaringan ini membuat tubuh membutuhkan energi tambahan sehingga menyebabkan semakin banyak cadangan lemak dan otot yang dipecah.
Inilah alasan mengapa penderita diabetes mengalami penurunan berat badan sehingga tubuhnya pun menjadi kurus.
Ketika terjadi penurunan berat badan saat mengalami diabetes, cobalah perhatikan apakah Anda mengalami kondisi berikut ini.
- Gampang merasa haus dan sering buang air kecil.
- Kulit gatal-gatal, kering, dan mudah mengalami iritasi.
- Luka diabetes sulit sembuh, bahkan rentan mengalami infeksi.
- Sering merasa kelelahan tanpa alasan yang jelas.
- Gangguan pada penglihatan, misalnya mata rabun atau pandangan seperti terhalangi banyangan atau titik gelap.
Jika Anda kahwatir mengapa tubuh menjadi lebih cepat kurus dan mengalami gejala seperti yang atas, segeralah konsultasi ke dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat.
Panji Petualang Diabetes
Panji petualangan
pawang ular
Gejala Tubuh Menderita Diabetes
diabetes kering
kurus
insulin
Kasus Kanker Serviks Masih Tinggi, Ahli Imbau Masyarakat Lakukan Revaksinasi HPV |
![]() |
---|
Seorang Lansia Masuk Rumah Sakit gara-gara Ikuti Saran Chat GPT |
![]() |
---|
Pejuang Dua Garis Biru, Ini Biaya Program Bayi Tabung di Kota Semarang |
![]() |
---|
Angin Segar Profesi Bidan di Kendal, Diizinkan Buka Praktek Mandiri Setelah 9 Tahun Vakum |
![]() |
---|
Khasiat Minuman Jahe Merah Hangat untuk Kesehatan Tubuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.