Berita Boyolali
Merdeka Energi Dimulai dari Desa: Potret Kampung Sruni Boyolali Sukses Kembangkan Biogas
Kebutuhan elpiji bagi warga sudah menjadi kebutuhan primer. Terutama bagi warga Sruni, Musuk, Boyolali yang berada di kaki gunung Merapi
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah
Pemanfaatan biogas dari kotoran sapi tak hanya dimanfaatkan sumber gasnya saja.
Warga di Sruni memanfaatkan pula ampas atau limbah akhir dari biogas yang biasa disebut bioslurry untuk pupuk tanaman.
Terlebih desa Sruni adalah penghasil bunga mawar. Sektor ini menjadi sumber pendapatan tambahan di wilayah tersebut.
Ibu rumah tangga di Sruni Purwanti mengatakan, menggunakan bioslurry sebagai pupuk tanaman di depan rumahnya seperti terong, cabai, kangkung, labu sayur dan buah pepaya.
"Limbahnya biogas itu kan bisa digunakan jadi pupuk tanaman mawar kini hasilnya jadi semakin rimbun, bunganya besar-besar," terangnya.
Warga lainnya, Widi Atmono mengatakan, memanfaatkan bioslurry sebagai pupuk di atas lahannya seluas 1.500 meter persegi.
Hal itu mampu melepaskannya dari ketergantungan terhadap pupuk kimia. Ia biasanya harus membeli pupuk seharga Rp150 ribu persak untuk satu periode panen.
Pupuk bioslurry dinilai lebih ramah terhadap tanaman daripada menggunakan pupuk kimia.
"Manfaat pakai bioslurry tanaman mawar, cabai, jagung, tetap hijau meskipun pada musim kemarau," katanya.
Ia mengatakan, sudah 10 tahun rutin menggunankan bioslurry sebagai pupuk. Biasanya ia mencampur pula bioslurry dengan bahan-bahan lainnya seperti batang pisang, serabut kelapa, sama ecoenzym supaya fungsinya lebih maksimal.
"Saya betul-betul memanfaatkan bioslurry supaya limbah menjadi berkah bukan menjadi masalah," jelasnya.
Gerakkan Masyarakat Demi Biogas
Masyarakat desa Sruni beralih menggunakan biogas tak lepas dari kiprah kelompok Agni Mandiri.
Kelompok tersebut beranggotakan para peternak dan petani.
Mereka sejak tahun 2012 sudah aktif memberikan pemahaman terhadap warga terkait manfaat biogas untuk menunjang kebutuhan energi utamanya gas dalam kehidupan sehari-hari.
Pemkab Boyolali Bantu Difabel Dapatkan Hak yang Sama, Lewat La Penta Cari Kerja Bukan Hal Sulit |
![]() |
---|
Jaringan Pemalsu Uang Beroperasi di Banyudono Boyolali, Polisi Tangkap 6 Orang |
![]() |
---|
Berawal Jualan Nastar, Warga Boyolali Digugat Rp120 Juta Setelah Resign dari Klinik Gigi |
![]() |
---|
Motor Pedagang Sayur Keliling Boyolali Diembat Maling saat Salat Subuh di Masjid |
![]() |
---|
Sosok Istri Pelaku Dugaan Penyiksaan Anak di Boyolali, ASN Sragen: Langsung Pulang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.