Berita Blora
Perbaikan Jalan Kabupaten di Blora Dapat Dukungan Anggaran Pusat, Total Rp 50 Miliar
Bupati Blora Arief Rohman bersyukur karena tahun 2023 ini dua jalan kabupaten yang rusak bertahun-tahun dapat bantuan pembangunan dari pusat.
Penulis: ahmad mustakim | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Bupati Blora Arief Rohman bersyukur karena tahun 2023 ini dua jalan kabupaten yang rusak bertahun-tahun dapat bantuan pembangunan dari pusat, besarannya senilai hampir Rp 50 Miliar.
Tak tanggung-tanggung, pembangunan jalan Kabupaten tersebut juga langsung dilakukan oleh Kementerian Pusat.
Dan inilah yang disebut dekengane pusat.
Baca juga: Digelontor Rp 9,3 Miliar, Perbaikan Jalan Teuku Cik Ditiro Kota Tegal Ditarget Rampung Desember
Dua jalan kabupaten di Blora Selatan yang dibangun, yakni Jalan Temulus (Randublatung) - Sumber (Kradenan), dan jalan Wulung (Randublatung) - Klatak (Jati), yang merupakan jalan kabupaten penghubung antar dua kecamatan, akses penghubung beberapa desa, dibangun oleh Kementerian PUPR.
"Alhamdulillah berkat dukungan Pusat, bantuan Pak Presiden, melalui Inpres Jalan, akhirnya Temulus Sumber dan Wulung Klatak lolos mendapatkan anggaran pembangunan tahun ini. Kemarin (Senin, 14/8/2023) kita tinjau langsung ke lapangan untuk melihat pembangunan dari Temulus," ucap Arief Rohman kepada tribunmuria.com, Jumat (18/8/23).
Disampaikannya, satu paket hampir Rp 50 miliar untuk penanganan kerusakan jalan Temulus - Sumber dan Wulung Klatak.
Paket pekerjaannya bernama Rekonstruksi Jalan Wulung Klatak CS.
Dirinya meminta doa dan dukungannya dari masyarakat semoga pembangunan berjalan lancar dengan target tahun ini tuntas.
"Sekali lagi kami ucapkan Terimakasih kepada Pak Presiden, Pak Menteri PUPR, dan Pak Mensesneg, yang telah membantu mewujudkan mimpi masyarakat Blora terkait pembangunan jalan ini," terang Pria yang akrab dipanggil Mas Arief itu.
Orang nomor satu di Blora itu menyampaikan bahwa pihaknya saat ini juga sedang mengupayakan ruas jalan Randublatung - Getas - Batas Ngawi dan Cabak - Bleboh agar ikut dapat anggaran Inpres Jalan tahap selanjutnya.
"Untuk Randublatung - Getas tembus batas Ngawi, kemarin saya langsung telpon Pak Pratikno Mensesneg, dan beliau langsung menghubungi Pak Basuki Menteri PUPR. InsyaAllah akan masuk prioritas Inpres jalan tahap selanjutnya. Kami optimis tahun depan bisa dibangun," jelas Arief Rohman.
Sementara itu, Kepala DPUPR Blora Samgautama Karnajaya menjelaskan, pihaknya atas dukungan Bupati telah mengajukan 5 ruas jalan kabupaten yang rusak agar dapat bantuan anggaran Inpres.
Yakni Temulus - Sumber, Wulung - Klatak, Randublatung - Getas batas Ngawi dan Cabak - Bleboh.
Namun pada tahap awal ini baru Temulus-Sumber dan Wulung-Klatak yang disetujui senilai total Rp 47 Miliar. Rinciannya untuk Wulung - Klatak, dengan panjang pekerjaan rigid 5.570 Meter x 6 Meter , 446 Meter x 4,5 Meter dan aspal 275 Meter x 4 Meter (oprit keluar masuk jembatan).
''Termasuk pekerjaan gorong-gorong ( box culvert ) ada 7 titik. Sedangkan Temulus - Sumber panjang pekerjaan rigid 4.413 Meter x 6 Meter, gorong-gorong ( box culvert) ada 5 titik, dan U ditch ( drainase ) 840 Meter," jelas Samgautama.
| Usai Viral Kasus Bullying SMPN 1 Blora, Guru Alami Dilema Tangani Siswa Nakal |
|
|---|
| Cegah Perundungan Terulang, SMP Negeri 1 Blora Tambah CCTV dan Jebol Tembok Penghalang Kamar Mandi |
|
|---|
| Puluhan Warga Geruduk PT Pentawira Agraha Sakti Blora, Keluhkan Suara Bising hingga Debu Pabrik |
|
|---|
| Viral Kasus Bullying di SMPN1 Blora, Anggota DPRD Usulkan Pelaku Dimasukkan ke Barak Militer |
|
|---|
| Dinsos Berikan Pendampingan Korban Bullying SMP Negeri 1 Blora, Kondisi Psikis Mulai Membaik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/perbaikan-jalan-kabupaten-di-blora-1.jpg)