Anak Bunuh Ibu di Riau
Kesaksian Pak RT di Dumai Riau Ungkap Alasan Suami dan 2 Anaknya Bunuh Kartini: Korban Sering Kasar
Kisruh rumah tangga Kartini dan suaminya semakin rumit setelah korban diduga kerap berhubungan mesra dengan seorang pria di media sosial.
Kedua anak korban, LZP (14) dan KT (12) telah ditangkap polisi.
Sedangkan sang ayah kabur.
Pembunuhan Kartini pun membuka sejumlah tabir.
Diungkapkan Ketua RT setempat, Sunan Hariono mengungkap keseharian Kartini dan keluarganya.
Menurutnya, Kartini dan suaminya berasal dari Pulau Jawa.
Pasangan itu merupakan janda anak satu dan duda anak satu yang kemudian menikah, merantau ke Dumai.
Kartini saat menikah membawa anak perempuan, sedangkan sang suami membawa anak laki-laki.
Suami Kartini dan kedua anaknya terlebih dahulu merantau ke Dumai, tepatnya pada April 2023.
Kartini kemudian menyusul satu bulan kemudian dan menetap di Dumai.
Namun, selama tinggal bersama di Dumai, Kartini dan suaminya kerap terlibat cekcok.
Pertengkaran pasangan suami istri (pasutri) yang berprofesi sebagai penjual bakso itu bahkan diketahui oleh tetangga.
Baca juga: Kisah Pilu Tim KKN di Lubuk Tigo Riau Berangkat 14 Orang Tapi Pulang Hanya 13 Orang
Sebagai ketua RT, Sunan sudah pernah diminta suami Kartini untuk menasihati korban.
Pasalnya, korban disebut kerap berperilaku kasar kepada anak-anaknya.
"Saya pernah mendatangi mereka untuk menjadi penengah agar rumah tangganya kembali harmonis."
"Bahkan saya menasehati mereka itu pada Selasa (22/8/2023) sambil menyerahkan dokumen kependudukan mereka yang telah siap," ucap Sunan seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (29/8/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.