Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Sempat Alami Jaringan Terputus, ANBK di SMK Duta Karya Kudus Berlangsung Lancar

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SMK Duta Karya Kudus berlangsung lancar. Meski pada saat pelaksanaan ada beberapa kendala berupa jaringan

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Catur waskito Edy
Rifqi Gozali
Sejumlah siswa SMK Duta Karya Kudus tengah mengerjakan ANBK di sekolah setemlat, Rabu (30/8/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SMK Duta Karya Kudus berlangsung lancar. Meski pada saat pelaksanaan ada beberapa kendala berupa jaringan yang terputus.

Proktor atau petugas yang menangani aspek teknis aplikasi di SMK Duta Karya Fuad Hasan Fahmi mengatakan, ANBK di SMk Duta Karya mengambil jadwal gelombang kedua yang berlangsung hari ini Rabu 30 Agustus 2023 dan besok. Meski tedapat kendala jaringan sempat terputus, semua bisa dilalui dengan baik.

“Kalau di SMK Duta Karya ini sebenarnya hari ketiga karena gelombang pertama kemarin Senin dan Selasa. Kami gelombang kedua Rabu dan Kamis,” kata Fuad.

Dalam praktiknya, ANBK di SMK Duta Karya Kudus berlangsung khidmat. Meski ada beberapa siswa yang sesekali jaringannya terputus, mereka langsung komplain kepada pengawas atau proktor. Seketika itu juga ditangani dan jaringan pada komputer siswa tersebut bisa kembali tersambung jaringan internet.

“Ada beberapa yang terkena kendala jaringan putus kemudian mengulang. Kalau di sini jaringan terputus kemudian di-refresh bisa kembali tersambung,” katanya.

ANBK di SMK Duta Karya diikuti oleh 45 siswa dan 5 siswa cadangan. Komposisi soal yang harus dijawab terdiri atas literasi, numerasi, dan survei lingkungan belajar.

Sebanyak 45 siswa tersebut tidak serentak dalam mengikuti ANBK, tetapi dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama yaitu sebanyak 22 siswa dengan waktu pengerjaan sejak pukul 07.30 sampai pukul 09.30. Kemudian untuk kelompok kedua ada sebanyak 23 siswa yang mengerjakan sejak pukul 10.30 sampai 12.30.

“Kami menyediakan 45 komputer. Selain itu kami juga menyiapkan 5 siswa cadangan untuk mengikuti ANBK,” kata Fuad.

Dia melanjutkan, 45 siswa yang mengikuti ANBK tersebut merupakan pilihan berdasarkan penentuan dari pusat termasuk cadangan 5 siswa. Mereka yang terpilih untuk mengikuti ANBK secara acak berdasarkan data pokok pendidikan yang ada di pemerintah pusat.

“ANBK ini untuk mengetahui kualitas pendidikan sekolah. Kalau sebelumnya ANBK ini untuk memetakan mutu kualitas pendidikan oleh pemerintah pusat,” kata dia. (*)

Baca juga: Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Lewat Pertunjukan Wayang Orang Kontemporer di Babakan Tegal

Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 6 SD Buku Tematik  Halaman ke 38 39 41 43 Tema Masa Pubertas

Baca juga: Soal Tuntutan Sopir Angkutan Wisata Baturraden, Begini Kata Dishub Banyumas

Baca juga: Chord Kunci Gitar Karna Su Sayang Near ft Dian Sorowea, Jang Terlalu Mengekang Rasa

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved