Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Harga Beras Makin Melejit, Pedagang: Naiknya Sebulan Sampai Empat Kali

Harga beras terus menunjukkan kenaikan dalam beberapa waktu terakhir. Kenaikan harga beras ini menjadi keluhan para pedagang karena dinilai signifikan

|
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah 
Pedagang beras di jalan Pedamaran Semarang sedang menunjukkan beras dagangannya. 

Terpisah, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melakukan upaya antisipasi dan adaptasi El Nino di sektor pertanian. Hal itu berdasarkan arahan dari Menteri Pertanian pada 4 Juli 2023 dalam briefing kesiapan menghadapi perubahan ekstrem kekeringan dan krisis pangan global.

Ada sembilan point yang dilakukan, di antaranya identifikasi dan mapping lokasi terdampak kekeringan, serta mengelompokkan menjadi daerah merah, kuning, dan hijau.

Kemudian percepatan tanam untuk mengejar sisa hujan; peningkatan ketersediaan alsintan untuk percepatan tanam; peningkatan ketersediaan air dengan dengan membangun/memperbaiki embung, dan parit, sumur dalam, sumur resapan, rehabilitasi jaringan irigasi tersier, serta pompanisasi; penyediaan benih tahan kekeringan dan OPT; program 1.000 ha adaptasi dan mitigasi dampak El Nino, pengembangan pupuk organik terpusat dan mandiri; dukungan pembiayaan KUR dan Asuransi Pertanian; dan penyiapan lumbung pangan sampai tingkat desa.

Kepala Dinas Pertanian dan perkebunan provinsi Jawa Tengah, Supriyanto di sisi itu menjelaskan, terkait dengan data puso akibat kekeringan di Jateng sendiri, angka komulatif sampai dengan Agustus minggu 1 sebesar 254,1 ha. Sedangkan luas puso di bulan agustus dari tgl 1 sampai dengan 15 Agustus 2023 seluas 13,6 ha.

Kendati demikian, hal itu belum berpengaruh terhadap produksi gabah kering giling (GKG) di Jawa Tengah. Pada periode Januari sampai Agustus 2023 produksi GKG sebesar 7.904.881 ton berdasarkan KSA (Kerangka Sample Area dari BPS) sementara.

Sedangkan produksi Januari sampai dengan Agustus 2022 sebesar 7.827.850 ton. "Sehingga ada selisih (positif) sebesar 77.031 ton," katanya dalam konfirmasi tertulisnya, kemarin. (idy)

Baca juga: Relawan Anies Baswedan Kudus: Siapapun Cawapresnya Enggak Masalah

Baca juga: Mobil Dirusak Massa Setelah Terlibat Kecelakaan Tabrak Lari di Solo, Aksi Pengejaran Viral

Baca juga: Puisi Subuh Karya Asrul Sani

Baca juga: Kebakaran Landa Gunung Sumbing, Pendakian Ditutup

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved