Berita Internasional
Gara-gara Tweet Berisi Kritikan, Pensiunan Guru di Arab Saudi Dihukum Mati
Di Arab Saudi, seorang pria dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan karena unggahannya di Twitter, alias X.
Para pejabat atau kerajaan belum memberi komentar mengenai hukuman yang dijatuhkan Pengadilan Kriminal Khusus Arab Saudi terhadap Nasser al-Ghamdi.
Namun, saudara laki-laki dari Nasser al-Ghamdi adalah Saeed bin Nasser al-Ghamdi.
Ia merupakan kritikus pemerintah Saudi yang terkenal dan tinggal di Inggris.
Menurut Saeed, hukuman mati yang dijatuhkan oleh pengadilan terhadap saudaranya hanya sebagai upaya untuk membuat dirinya marah.
Agar Saeed memutuskan untuk kembali tinggal di Saudi.
“Keputusan palsu ini bertujuan untuk membuat saya marah secara pribadi, setelah para penyidik gagal membuat saya kembali ke negara tersebut,” tulis Saeed di Twitter pribadinya.
Sebagaimana dikutip KompasTekno dari AP News, Jumat (1/9/2023), Arah Saudi kerap menggunakan metode penangkapan yang cukup unik.
Pihak berwenang bakal menargetkan salah satu anggota keluarga dari aktivis yang membangkang.
Penangkapan dilakukan untuk menekan pihak yang berada di luar negeri untuk kembali ke rumah.
Menurut pengakuan aktivis, metode-metode seperti itu sudah dilakukan dan mereka sempat menjadi sasaran di masa lalu.
Kasus penangkapan dan hukuman dari pengadilan ini pun menjadi sorotan oleh kelompok hak asasi manusia (HAM) internasional.
Sejumlah pihak pun melontarkan kritik terhadap kebijakan yang diterapkan pihak otoritas.
“Penindasan di Arab Saudi sudah mencapai level baru yang menakutkan.
Yang mana, pengadilan dapat menjatuhi orang dengan hukuman mati karena twitnya yang tidak lebih dari twit damai,” pungkas peneliti di Human Rights Watch, Joey Shea.
Eksekusi orang terbanyak
Penggembala Temukan Bayi Dikubur Hidup-Hidup, Berawal Lihat Tangan Mungil Keluar dari Lumpur |
![]() |
---|
Serangan Geng Tewaskan 50 Orang di Haiti, Mayat-Mayat Dibiarkan Tergeletak hingga Dimakan Anjing |
![]() |
---|
Kasus Pemerkosaan Berantai di Arizona Akhirnya Terungkap Setelah 30 Tahun |
![]() |
---|
Inilah Sosok Diella, "Menteri" AI Pertama di Dunia yang Bertugas Mengawasi Korupsi Kabinet |
![]() |
---|
Pidato Berapi-api Anak SMA Ini Disebut sebagai Pemicu Demo Nepal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.